SUKABUMI — Kawanan geng motor kembali berulah di Sukabumi. Kali ini, dua orang warga asal Selabintana Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi, harus rela terkapar di rumah sakit setelah dibacok yang diduga dilakukan kawanan geng motor.
Camat Sukabumi, Gun Gun Ginanjar kepada Radar Sukabumi mengatakan, peristiwa kasus pembacokan yang diduga dilakukan oleh geng motor itu, terjadi di Jalan Pondok Halimun, Kampung Reuma, RT 002/Rw 007, Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi, Kabupaten Sukabumi pada Selasa (21/03/), tepatnya sekira pukul 20.30 WIB.
“Iya, benar kejadiannya tadi malam,” kata Gin Gin kepada Radar Sukabumi pada Rabu (22/03).
Kasus pembacokan yang diduga dilakukan kawanan geng motor itu, sempat viral dimedia sosial. Camat Sukabumi, mengaku setelah mengetahui kejadian tersebut, langsung melakukan komunikasi dan koordinasi bersama pihak kepolisian setempat.
“Korbannya aras nama, N. Umar Arifin (21) asal Kampung Tenjolaya, RT 001/RW 009, Desa Perbawati dan N. Herdiandyah (17) warga Kampung Reuma, RT 01/RW 07, Desa Perbawati,” paparnya.
Berdasarkan pengetahuan dirinya, peristiwa pembacokan itu, bermula saat kedua korban sedang menggunakan sepeda motor. Namun, tiba-tiba dibacok oleh orang tak dikenal yang menggunakan motor di Jalan Pondok Halimun, Kampung Reuma, RT 002/RW 007, Desa Perbawati, Kecamatan Sukabumi.
“Info lebih lengkap konfirmasi ke Pak Kapolsek yah. Info sementara, seperti itu, bahwa kedua korban ini menjadi korban kebringasan yang diduga kawanan geng motor. Tapi, belum A1. Makanya, konfirmasi ke anggota Polsek biar lebih valid,” ujarnya.