Korban Gertan di Pasirbaru Sukabumi Mengungsi

korban pergerakan tanah di Kampung Cilangka
Kondisi korban pergerakan tanah di Kampung Cilangka, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok yang mengungsi ke lokasi yang lebih aman.

CISOLOK – Korban terdampak bencana pergerakan tanah di Kampung Cilengka, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok, Kabupaten Sukabumi, terpaksa mengungsi. Mereka pindah ke tempat yang lebih aman atau ke rumah kerabatnya di sekitaran Pantai Cikembang.

Kepala Desa Pasirbaru Hidayah membenarkan, bahwa sebanyak tujuh Kepala Keluarga (KK) dengan jumlah 30 jiwa telah mengungsi ke Pantai Cikembang yang masih berada di wilayah Kecamatan Cisolok.

Bacaan Lainnya

“Ya, mereka memilih mengungsi ke sana (Pantai Cikembang), karena memang ada saudaranya di sana dan ada yang bermata pencaharian sebagai nelayan,” ungkap Hidayah kepada wartawan, Rabu (9/3).

Menurut Hidayah, sebagian masyarat ada juga yang telah mengungsi ke Kampung Cilengka Bawah yang kondisinya dinilai lebih aman.

“Ada juga yang masih di situ, karena tidak termasuk zona merah (lokasi berbahaya) pergerakan tanah,” paparnya.

Di sisi lain, untuk bantuan kepada korban pergerakan tanah sudah berdatangan. Di antaranya dari Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Sukabumi.

“Kemarin datang ke desa dari Dinsos memberikan sembako. Alhamdulillah semua bantuan sudah disalurkan atau distribusikan,” pungkasnya.

Sebelumnya, pergrakan tanah terjadi pada Selasa (4/3) lalu sekitar pukul 19.00 WIB. Sedikitnya 7 rumah warga di Kampung Cilengka, Desa Pasirbaru, Kecamatan Cisolok mengalami rusak parah setelah terjadi pergerakan tanah.

Kerusakan rumah warga terjadi dengan berbagai kategori mulai rusak sedang hingga rusak berat dengan kondisi dinding dan lantai mengalami retakan sehingga mengancam rumah ambruk. (ris/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *