Iis Dicekik Sebelum ‘Dibakar’

DISAMBUT HARU: Jenazah Iis dan anaknya Ayu (10) saat dikebumikan di TPU kediaman mantan suaminya di di Kampung Sawahlega, Desa Citamiang, Kecamatan Purabaya, kemarin (21/2) pagi.

RADARSUKABUMI.com, SUKABUMI – Kasus kematian satu keluarga di Kampung Sukasirna RT 3/13, Desa/Kecamatan Cikembar, Kabupaten Sukabumi yang tewas terpanggang akibat Jamaludin (37) bunuh diri, menguak fakta baru. Dari hasil penyelidikan dan otopsi jasad para korban, polisi menemukan menemukan kelainan dalam tubuh korban atas nama Iis (28).

Dimana, dari jasad korban ditemukan patah tulang pada bagian lehernya. Kemungkinan besar, Iis ini meninggal setelah dibunuh oleh Jamal dengan cara di cekik.

“Setelah itu, Jamal langsung membakar diri dengan cara menyiramkan bensin ke tubuhnya.

Sementara untuk anaknya, ia meninggal karena terbakar,” paparnya. Kapolsek Cikembar AKP I Djubaedi kepada Radar Sukabumi, kemarin (21/2).

Saat terjadi kebakaran, ujar I Djubaedi, Ayu tidak bisa meloloskan diri dari kepungan api. Lantaran, saat itu ia di sekap dan pintu kamarnya di kunci oleh Jamal.

“Kuat dugaan, peristiwa ini karena bunuh diri. Sebab, saat ditemukan tubuh Jamal tercium aroma bensin,” imbuhnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *