Gempa Sukabumi, MA Al-Bisriyah Waluran Ambruk

Kondisi atap bangunan MA Al-Bisriyah, tepatnya di Kampung Cijeblus, Desa Sukamukti, Kecamatan Waluran, ambruk, Minggu (22/3).

SUKABUMI — Kondisi bangunan yang sudah lapuk ditambah guncangan gempa bumi bermagnitudo 3,5 SR yang terjadi sekira pukul 10.48 WIB, menyebabkan dua atap bangunan milik Madrasah Aliyah (MA) Al-Bisriyah ambruk pada 11,30 WIB.

Meski tidak ada korban jiwa. Namun bangunan sekolah yang berada di Kampung Cijeblus, Desa Sukamukti, Kecamatan Waluran mengalami kerugian materil ditaksir mencapai puluhan juta rupiah.

Bacaan Lainnya

Koordinator Pusdalop Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Daeng Sutisna mengatakan, peristiwa yang terjadi sekitar pukul 07.30 WIB itu, diduga kuat selain karena akibat guncangan gempa juga dipengaruhi oleh kondisi material bangunan sekolah sudah lapuk.

“Atap bangunan sekolah yang ambruk itu, merupakan ruas kelas X IPS 3 dan ruang kelas XI IPS 3,” kata Daeng kepada Radar Sukabumi, Minggu (22/3).

Kedua kelas yang ambruk itu, sambung Daeng digunakan pihak sekolah untuk proses kegitan belajar mengajar (KBM) bagi 50 siswa kelas X dan kelas XI IPS.

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa. Sebab, saat kejadian kondisi sekolah tengah dalam keadaan kosong. Lantaran, seluruh siswa tengah berlibur sesuai dengan arahan pemerintah Provinsi Jawa Barat dalam mengantisipasi penyebaran virus corona,” paparnya.

Saat kejadian, ujar Daeng, relawan kebencanaan dari Petugas Penggalangan Bencana Kecamatan (P2BK) Kecamatan Waluran, langsung meninjau ke lokasi bencana untuk melakukan penanganan.

“Setiba di lokasi petugas langsung melakukan koordinasi dengan Polri, TNI, pemerintah desa, kecamatan dan Satpol Kecamatan Waluran,” ujarnya. (den/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *