Dua Rumah di Ciaul Pasir Porak Poranda, Dihantam Puting Beliung

Petugas BPBD Kota Sukabumi saat mengecek dua rumah yang roboh akibat angin puting beliung di Kampung Ciaul Pasir, RT 1/9, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole.

SUKABUMI – Dua unit rumah di Kampung Ciaul Pasir, RT 1/9, Kelurahan Subangjaya, Kecamatan Cikole porak poranda diamuk angin puting beliung. Kendati tidak ada korban jiwa maupun luka, namun kerugian ditaksir mencapai sepuluh juta rupiah.

Informasi yang diperoleh Radar Sukabumi, peristiwa tersebut terjadi pada Minggu sore sekitar pukul 15:30 WIB. Awalnya, saat angin puting beliung ngamuk merobohkan ampig rumah milik Ita Masitoh yang dihuni empat jiwa, kemudian rumah tersebut menimpa rumah milik Agus.

Bacaan Lainnya

Kepada Radar Sukabumi, Kepala Seksi Kesiapsiagaan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Sukabumi, Zulkarnain mengungkapkan, pada masa peralihan musim kemarau ke hujan, memang kerap terjadi fenomena angin puting beliung.

“Akibat angin puting beliung ini, dua rumah milik warga rusak. Kami melihat, fenomena angin puting beliung ini terjadi akibat berakhirnya musim kemarau menuju ke musim hujan,” ungkapnya, Minggu (1/9).

Pasca terjadi bencana tersebut pihaknya langsung menerjunkan petugas untuk membersihkan material reruntuhan. Walaupun tidak ada korban jiwa maupun luka, namun kerugian ditaksir mencapai sepuluh juta rupiah.

“Kerugian sementara kita taksir sekitar sepuluh juta dari dua rumah tersebut, rata-rata atap dan ampig pada dua rumah itu roboh karena tiupan angin puting beliung,” ujarnya.

BPBD juga menghimbau, jika ciri-ciri puting beliung sudah terlihat, seperti gumpalan awal gelap, tinggi dan besar, petir dan surat gemuruh disarankan agar segera masuk kedalam rumah dengan mengunci pintu serta jendela.

“Angin puting beliung ini merupakan angin kencang yang datang secara tiba-tiba, mempunyai pusat dan bergerak melingkar, menyerupai spiral dengan kecepatan 40 sampai 50 kilometer perjam, kami sarankan warga tetap waspada,” pungkasnya. (upi/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *