Banjir di Tamanjaya Ciemas, Bikin Cemas,  Warga : Tanggul Sungai Sering Jebol

Suasana banjir di kampung Ciuyuhan RT 02, RW 09, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas,
BANJIR BANDANG : Suasana banjir di kampung Ciuyuhan RT 02, RW 09, Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi. Rabu, (14/9).(Foto : Nandi)

SUKABUMI — Sudah puluhan kali warga Kampung Ciuyuhan RT (02/09) Desa Tamanjaya, Kecamatan Ciemas, Kabupaten Sukabumi terdampak Banjir Bandang. Kini warga tersebut mengharapkan perbaikan tanggul sungai Cikalong yang serius.

Salah satu warga Romil (33) menungkapkan peristiwa banjir bandang diakibatkan jebolnya tanggul tanah bantaran aliran sungai Cikalong. Menurutnya banjir bandang yang sudah terjadi belasan kali tersebut hingga kini belum pernah mendapat penanganan serius dari pemerintah.

Bacaan Lainnya

Menurutnya, peristiwa banjir bandang pertama kali terjadi sejak malam takbir Idul Fitri 1443 H atau bulan Mei 2022 lalu, dan hingga kini banjir masih terus terjadi ketika turun hujan deras.

“Pertama kalinya banjir pas mau malaman takbir hari raya idul fitri, berarti udah 4 bulan lebih masih terus terjadi sampai sekarang ini,” ungkap Romil kepada Radar Sukabumi. Rabu, (14/9).

Dampak dari banjir dari meluapnya air aliran sungai Cikalong sudah menimbulkan ambruknya 1 unit rumah warga hingga mengalami rusak parah, sementara satu unit rumah warga lainnya mengalami rusak sedang, tidak hanya itu satu bangunan masjid juga terendam sampai satu lutut orang dewasa di dalam masjid.

“Belum lagi dampak lain puluhan hektare sawah kebanjiran, puing-puing rumah juga kebawa ke sawah,” jelasnya.

Untuk itu, kata Romil warga di kampung Ciuyuhan berharap ada penanganan dari pemerintah dengan segera, karena tanggul sungai Cikalong yang saat ini bukan dari batu mudah jebol saat terjadi hujan deras ataupun diterjang derasnya air sungai.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *