SUKABUMI – Masyarakat kota Sukabumi yang terdampak Covid-19 diberikan pelatihan dan pembinaan oleh Pemerintah Kota Sukabumi melalui Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Sukabumi. Pelatihan tersebut dibuka langsung oleh Walikota Sukabumi,Achmad Fahmi di Balai Latihan Kerja (BLK) Disnaker di Kecamatan Lembusitu.
“Saat ini adalah waktu yang berat karena situasi pandemi , namun semua hari bergerak kembali,” ujar Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi, Senin (12/10).
Pembukaan pelatihan yang dikuti sebanyak 117 peserta ini dihadiri pula Ketua Tim Penggerak PKK Kota Sukabumi Fitri Hayati Fahmi dan Kepala Disnaker Kota Sukabumi Didin Sarifudin. Targetnya kegiatan ini dapat melahirkan para wirausaha muda yang memiliki keterampilan yang dibutuhkan masyarakat.
Lanjut Fahmi, Pandemi Covid-19 berdampak pada ketenagakerjaan yakni sejumlah perusahaan merumahkan karyawan dan berakibat pada pengangguran meningkat.
Oleh karenanya dalam fase recovery ekonomi ini salah satunya penguatan terhadap sumber daya manusia yang dimiliki dan menggerakkan sektor ekonomi.
Sehingga pemkot menggandeng Lembaga Pelatihan Kerja (LPK) dan SMKN 4 Sukabumi untuk mendorong peningkatan SDM secara maksimal. Hal ini karena yang dibutuhkan adalah yang memiliki keterampilan ganda bukan hanya satu dan bukan hanya keilmuan semata.
” Diperlukan pelajaran praktek nyata sehingga keahlian memingkat dan butuh dukungan dari berbagai pihak dan semangat konsistensi dari peserta pelatihan,” ungkapnya.
Dalam pelatihan ada 5 jenis pelatihan ini meliputi pengelasan, pertanian, komunikasi, tata boga, dan kecantikan. “Harapan pandemi ini bisa dihadapi jangan membuat berhenti bergerak tapi terus bergerak,” pungkasnya. (bal)
