Langganan Banjir, RAI Turun Tangan

PEDULI: RAI HG saat melakukan normalisasi aliran sungan di sepanjang Jalan Arif Rahman Hakim, kemarin (27/8). Foto:ikbal/radarsukabumi

CIKOLE, RADARSUKABUMI.com – Memasuki musim kemarau, Rumah Aspirasi dan Insiparsi Heri Gunawan ( HG ) turun tangan untuk melakukan normaliasasi aliran sungai yang berada di Jalan Arif Rahman Hakim, tepatnya depan kantor Dinas Perhubungan Kota Sukabumi. Soalnya keberadaan aliran sungai ini jika memasuki musim hujan menjadi langganan banjir. “Ya, sebagai bentuk kepedulian, kami bersama rekan-rekan membersihkan aliran sungai ini, karena terjadi pendangkalan. Setiap hujan pasti saja disini banjir bahkan sampai masuk ke kantor Dishub,” ujar Pengurus RAI HG, Yoyok Hendarayana, kemarin (27/8).

Ia mengaku, ada puluhan orang yang dikerahkan oleh RAI HG untuk mengangkut sampah dan tanah atau batu yang berada disepanjang aliran sungai ini. Terlihat terjadinya pendangkalan, ini yang mengakibatkan banjir. “Apalagi aliran sungai ini muaranya ke sungai besar, sehingga hujan lebat air sangat memadati aliran sungai ini. Ya mudah-mudahan ini bisa meminimalisir,” akunya.

Bacaan Lainnya

Yoyok pun menyayangkan tidak adanya kepedulian dari pihak Pemerintah Kota Sukabumi dalam mengatasi banjir langganan di wilayah ini. Padahal ini berada di depan Kantor Dishub Kota Sukabumi yang notabenya menjadi tanggung jawab mereka. ” Kita sudah menyuarakan ke Pemkot tapi tak kunjung diperbaiki. Makanya kita inisiatif sendiri,” tandasnya.

Dirinya berharap Pemerintah Kota Sukabumi bisa peka dalam mengatasi permasalahan -permasalahan di Kota Sukabumi seperti halnya kejadian langganan banjir ini. Apalagi semestinya di musim kemarau ini bisa dimanfaatkan pemerintah untuk membenahi fasilitas publik. ” Ini kepentingannya untuk masyarakat, kita sebagai warga yang baik ikut berpartisipasi menjaga kenyamanan masyarakat,” jelasnya.

Kedepannya, Pemerintah bisa memperbaiki aliran sungai di Jalan Arif Rahman Hakim ini. Kalaupun memang terbentur dengan anggaran tapi setidaknya ini menjadi skala prioritas. ” Ya kami ingin ini skala prioritas, apalagi ini daerah pusat kota,” pungkasnya.

(bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *