Bangunan Ambruk, KBM Terganggu

SUKABUMI – Hujan deras disertai angin kencang tak hanya mengakibatkan banjir dan longsor. Tapi juga membuat gedung SDN Tipar di Kampung Tipar, Desan Nangerang, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi ikut ambruk, Senin (12/11) dini hari.

Berdasarkan informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, bencana alam tersebut terjadi sekira pukul 02.00 WIB. Kendati tak ada korban jiwa, namun ambruknya atap bangunan sekolah tersebut berdampak terhadap proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa menjadi tak maksimal.

Bacaan Lainnya

Operator SDN Tipar, Encep Maulana mengungkapkan, hujan lebat dan angin kencang telah membuat penyangga atap gedung kelas V yang terbuat dari bajaringan tak kuat menahan beban. Hingga akhirnya, bangunan ambruk seketika. “Alhamdullilah memang tidak ada korban jiwa karena kejadiannya dini hari,” jelas Encep saat dihubungi Radar Sukabumi.

Diterjang Angin Kencang, Gedung SDN Tipar Sukabumi Ambruk

Akibat peristiwa tersebut, sambung Encep, sebanyak 27 siswa kelas V harus rela belajar berdesakan dengan siswa kelas I. Sebab, ruang kelas V yang berukuran 8 kali 8 meter tersebut tak bisa digunakan untuk proses KBM.

“Untuk sementara, proses belajar mengajar agar tetap berjalan, akan disiasati dengan melalukan penyekatan pada gedung kelas I. Jadi, sementara siswa akan belajar di ruang kelas yang ada,” bebernya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *