RADARSUKABUMI.com, SUKABUMI – Hujan deras disertai angin kencang membuat gedung Sekolah Dasar Negeri (SDN) Tipar yang berlokasi di Kampung Tipar, Desan Nangerang, Kecamatan Jampangtengah, Kabupaten Sukabumi ambruk, Senin (12/11/2018) dini hari.
Berdasarkan informasi yang diperoleh Radarsukabumi.com, bencana alam tersebut terjadi sekira pukul 02.00 WIB. Kendati tidak menelan korban jiwa, namun ambruknya atap bangunan sekolah tersebut berdampak terhadap proses Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) siswa menjadi tidak maksimal.
Encep Maulana, operator SDN Tipar mengungkapkan, hujan lebat dan angin kencang telah membuat penyangga atap yang terbuat dari bajaringan gedung kelas V tidak kuat menahan beban, yang kemudian mengakibatkan atap bangunan ambruk seketika.
“Alhamdullilah, tidak ada korban jiwa. Sebab, kejadian ambruknya atap bangunan kelas V terjadi saat dini hari,” jelas Encep saat dihubungi Radarsukabumi.com, Senin (12/11).
Akibat peristiwa tersebut, sambung Encep, sebanyak 27 siswa kelas V harus rela belajar berdesakan dengan siswa kelas I. Sebab ruang kelas V yang berukuran 8 kali 8 meter ini tidak bisa digunakan untuk proses KBM dikarenakan ambruk.
“Untuk sementara, proses belajar mengajar agar dapat berlangsung, akan disiasati dengan melalukan penyekatan pada gedung kelas I. Jadi sementara siswa akan belajar di ruang kelas yang ada,” bebernya.
Saat ini, pihak sekolah tengah melakukan koordinasi dengan dinas terkait untuk melaporkan persitiwa ambruknya atap bangunan sekolah tersebut.
“Mudah-mudahan pemerintah dapat segera memberikan bantuan untuk membangun kembali gedung sekolah yang amruk ini. Sehingga proses KBM di SDN Tipar dapat berjalan maksimal,” pungkasnya.
(den/izo)
