Mabes Polri : Neno Warisman Ditolak Warga, Dianggap Lakukan Kampanye

RIAU – Penolakan warga Riau terhadap aktivis gerakan #2019gantipresiden Neno Warisman karena dianggap ingin melakukan kampanye. Karena itu, aparat kepolisian mencegah Neno untuk tidak masuk ke Riau menyelenggarakan acaranya.

“Sebagian besar masyarakat menolak karena belum masuk masa kampanye,” kata Kadiv Humas Polri Irjen Setyo Wasisto saat dihubungi, Minggu (26/8).

Bacaan Lainnya

Setyo melanjutkan, sebagian masyarakat Riau juga ingin tim sukses Prabowo Subianto-Sandiaga Uno mengeluarkan gagasan adu cerdas, bukan membuat tagar yang bisa menyinggung dan berpotensi konflik.

Berita Terkait : Neno Warisman Ngaku Diancam dan Dipaksa Kembali

“Banyak gelombang penolakan deklarasi tersebut yang dapat akibatkan konflik yang merupakan gangguan terhadap ketertiban umum dan memecah persatuan kesatuan bangsa,” kata Setyo.

Lebih lanjut kata Setyo, ada sejumlah aturan yang harus ditaati masyarakat dalam UU Nomor 9 Tahun 1998 tentang Penyampaian Pendapat di Muka Umum.

Di antaranya adalah tidak boleh mengganggu hak asasi orang lain, mengganggu ketertiban umum, tidak mengindahkan etika dan moral serta dapat mengancam persatuan bangsa l.

“Dengan demikian, Polri menyatakan tegas tidak menerima surat tanda pemberitahuan penyampaian aksi tersebut dan akan bubarkan karena dapat potensi terjadi gangguan terhadap ketertiban umum dan mengancam persatuan dan kesatuan bangsa,” pungkas dia. (tan/jpnn)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *