JAKARTA— Negara ini akan mengalami kegaduhan jika reuni 212 kembali digelar. Pasalnya, reuni tersebut sudah tidak lagi memiliki tujuan.
Demikian dikatakan Menteri Koordinator Politik Hukum dan Ham (Menkopolhukam), Wiranto usai menghadir apel Danrem-Dandim di Pussenif Bandung, selasa (27/11).
“Semua gerakan pasti ada tujuannya, 212/411 tujuannya sudah jelas waktu itu, sasarannya ke sodara Ahok, dan sudah selesai kan, tapi kalau demonstrasi soal Ahok sudah tidak relevan lagi” tuturnya.
Pihaknya menjelaskan, di tahun politik ini lebih baik semua fokus sukseskan pemilu. “Ini kita ditahun politik lebih baik semua energi kita, mengarah kepada membangun partisipasi untuk ikut serta dalam pemilu,” terang Wiranto.Ia berharap masyarakat jadi bagian untuk suksesnya pemilu, karena pemilu milik seluruh rakyat Indonesia.
“Kalau pemilu sukses yang mendapatkan nama ya Indonesia, seluruh rakyat Indonesia, bukan hanya pemerintah, dan jika pemilu sukses maka demokrasi kita lebih maju lagi,” pungkasnya.
“Pada saat pemilu kita risau, menjelang pemilu kita ada kekacauan, itu menandakan demokrasi kita tidak dewasa, dan pra kondisi saat ini harus kita jaga baik suhu – suhunya, hangat boleh tapi jangan mendidih,” tutupnya. Sebelumnya, tokoh alumni 212 akan kembali menggelar aksi tahun ini, di Jakarta.
(aga)
