BANDUNG— Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Jawa Barat tingkatkan partisipasi aktif Pemilu bagi perempuan di Jabar.
Hal itu disampaikan Wahidah Suaib saat memberikan materi dalam sosialisasi yang bertajuk ‘Sosialisasi Pengawasan Partisipatis Pemilihan Umum bagi Perempuan di Jawa Barat’, selasa (4/11).
Menurutnya perempuan belum sepenuhnya mendapatkan keadilan yang utuh dan keterlibatan dalam Pemilu masih rendah.
“Sesungguhnya perempuan sudah berperan aktif dalam berbagai kesempatan sudah banyak, namun didalam penyelengaran Pemilihan Umum keterlibatan perempuan sangat rendah” tuturnya.
“Contohnya tiga puluh persen keterwakilan perempuan dalam politik, seakan di paksakan,” lanjut Wahidah. Ia menambahkan, peran perempuan dalam kenegaraan harus di dorong dan tetap konsisten.
“Rendahnya partisipasi karena tidak ada konsistensi yang di tunjukan perempuan serta persaingan dan sentimen antar perempuan yang tinggi,” pungkasnya.
