Dalam acara live streaming tersebut, ia memaparkan tentang apa itu metode pembelajaran Sipekek Wayang Moci Ecpres dan bagaimana dampak dari pembelajaran tersebut.
Dijelaskannya, Sipekek Wayang Moci Ecpres sendiri dibuat untuk meningkatkan produktivitas siswa akibat pandemi. Mengingat selama pandemi pembelajaran dilakukan secara daring, dan berdampak pada semangat belajar yang menurun.
Idris berharap kehadirnya sebagai narasumber bukan hanya memberikan motivasi kepada guru lain untuk tetap berinovasi, tetapi juga inovasi Sipekek Wayang Moci Ecpres ini bisa digunakan oleh guru-guru lainnya di seluruh Indonesia.
“Ini juga bisa menjadi media bagi saya untuk menyosialisasikan inovasi yang saya gagas ini supaya bisa dikenal dan dimanfaatkan lebih baik, lebih banyak di sekolah-sekolah yang lain sehingga demikian lebih banyak manfaat yang diperoleh dari inovasi yang saya buat ini. Tidak hanya dimanfaatkan di ruang kelas saya dan sekolah tempat saya mengajar, tetapi juga inovasi ini bisa bernilai manfaat di sekolah lain. Mudah-mudahan bisa sedikit menginspirasi dan berbagi kebaikan dengan guru-guru yang lain,” ucapnya.(wdy)