130 Pelajar SD di Kota Sukabumi Ikut Seleksi OSN 2022

Dadi Rulanto
Kasi Pembinaan Peserta Didik Bidang Pendidikan Dasar Disdikbud Kota Sukabumi, Dadi Rulanto

SUKABUMI – Sebanyak 130 peserta didik tingkat Sekolah Dasar (SD) Kota Sukabumi akan mengikuti seleksi Olimpiade Sains Nasional (OSN) tahun 2022 yang diselenggarakan oleh Pusat Prestasi Nasional (Puspresnas) pada 21-22 Juni 2022 yang dilaksanakan secara serentak melalui online atau daring.

Kepala Seksi (Kasi) Pembinaan Peserta Didik Bidang Pendidikan Dasar Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kota Sukabumi, Dadi Rulanto saat ditemui di ruang kerjanya mengatakan, peserta yang lolos seleksi nantinya akan kembali bersaing di tingkat nasional.

“Jadi untuk babak penyisihan ini langsung tingkat Jawa Barat nah nanti dipilih sepuluh peserta yang sesuai dengan passing grade-nya untuk melanjutkan ke tingkat nasional jadi bukan lagi tingkat Kota tetapi sudah langsung ke tingkat provinsi,” terang Dadi kepada Radar Sukabumi, baru-baru ini.

Adapun pada kegiatan OSN tahun ini untuk jenjang SD ada dua bidang mata pelajaran yang dilombakan yaitu matematika dan IPA. Pelaksanaannya dilaksanakan pada, Selasa (21/6) untuk mata lomba matematika sementara mata pelajaran IPA dilaksanakan, Rabu (22/6) mulai pukul 08.00 wib serentak secara daring ,sehingga siswa hanya perlu men-download aplikasi yang sudah disediakan untuk mengerjakan soal ujian.

Dadi berharap, kegiatan OSN ini Kota Sukabumi bisa menjadi juara dan lolos ke tingkat nasional. Bahkan untuk meningkatkan prestasi Disdikbud bekerjasama dengan Kelompok Kerja Guru (KKG) masing-masing mata pelajaran, untuk melakukan pembinaan kepada siswa yang disiapkan untuk mengikuti lomba khususnya ke tingkat provinsi dan nasional.

“Jika nanti ada yang lolos ke tingkat nasional kita pun akan lebih intens lagi bekerjasama dengan KKG untuk memberikan pendampingan kepada siswa yang berhasil lolos ke tingkat nasional,” tuturnya.

Dikatakan Dadi untuk kegiatan OSN, untuk jenjang SD diikuti 130 siswa dari 60 SD Kota Sukabumi sementara jenjang SMP yang sudah mendaftar sebanyak 28 sekolah dan 84 peserta siswa.

“Untuk sekarang baru jenjang SD yang dilombakan,” pungkasnya. (wdy)

Pos terkait