MILAN, RADARSUKABUMI.com – Antonio Conte hampir pasti jadi pelatih Inter Milan musim depan, menggantikan Luciano Spalletti. Mantan pelatih Juventus dan Chelsea itu bahkan disebut-sebut sudah punya target utama pemain yang akan direkrut.
Dikutip dari Mirror, Conte menargetkan penyerang Manchester United, Romelu Lukaku akan bergabung dengannya di Giuseppe Meazza musim depan.
Di Inter, Conte akan mendapat gaji sekitar 10 juta euro per tahun. Conte diharapkan bisa membawa Inter kembali menjadi penantang dalam perburuan gelar scudetto sekaligus mengakhiri hegemoni Juventus selama delapan tahun di puncak Serie A.
Goal mengklaim bahwa Inter akan segera mengumumkan perekrutan Conte, sementara Football Italia mengatakan pelatih berusia 49 tahun itu telah menandatangani kontrak awal dengan Inter, dengan perjanjian resmi akan ditandatangani pada 28 Mei.
Conte akan menjadikan Lukaku target pertamanya setelah striker itu kesulitan menemukan performa terbaik di Old Trafford, menurut The Times.
MU sendiri tidak akan menghalangi pemain asal Belgia itu mau hengkang, dengan syarat ada tawaran sebesar 75 juta poundsterling.
Mantan pemain internasional Italia itu akan menghadapi mantan klubnya ketika ia mengambil alih Inter. Conte adalah legenda Juventus, setelah memenangkan lima gelar juara Italia bersama klub Turin sebagai pemain, serta Liga Champions pada 1995-96.
Dia juga memimpin tim untuk tiga gelar Serie A berturut-turut saat melatih Si Nyonya Tua dari 2011 hingga 2014.
Dia sempa dirumorkan bakal kembali ke Juventus dengan Max Allegri pergi, tetapi Inter Milan tampaknya bergerak lebih cepat masuk mengajukan tawaran untuk Conte.
Conte bergabung dengan Chelsea sebagai manajer pada tahun 2016 dan memenangkan gelar Liga Premier dan kemenangan Piala FA. Tetapi dipecat pada tahun 2018 setelah hanya finis kelima.
The Blues minggu ini akan membayar kompensasi 9 juta poundsterling kepada Conte setelah ia menjadi manajer kesembilan yang dipecat pada masa pemerintahan Roman Abramovich.
Dan petahana saat ini Maurizio Sarri tampaknya akan mengikuti pendahulunya keluar dari Stamford Bridge. Nasib Sarri akan ditentukan setelah Final Liga Europa melawan Arsenal, 29 Mei mendatang.
