Tsaqiva Kinasih, Penulis Sastra Remaja Terbaik Kemendikbud 2016

Sering mendengar dongeng jelang tidur membuat Tsaqiva Kinasih Gusti tertarik menulis cerita pendek. Sejak kecil dia melatih kepiawaian menulis. Hingga kini salah satu cerita pendeknya menjadi salah satu karya sastra terbaik versi Kemendikbud 2016.

KETERTARIKAN terhadap dunia seni sudah muncul sejak Tsaqiva Kinasih Gusti duduk di bangku kelas II SD. Di usia yang sangat muda itu, Tsaqiva – sapaan akrabnya – sudah gemar membaca dan menulis cerita pendek (cerpen).

”Sejak kecil saya sering mendengarkan dongeng yang disampaikan ayah jelang tidur. Cerita-cerita seperti kisah kancil yang akhirnya menginspirasi saya mulai menulis cerita pendek,” ujarnya belum lama ini.

Siswi kelas XI SMP Semesta Semarang itu mengaku, saat kecil cerita yang ditulis lebih ke arah yang penuh imajinasi. ‘Sapu Ajaib’ merupakan karya pertama yang berhasil ditulisnya kala itu.

”Dengan bimbingan ayah, saya bisa menyelesaikan cerpen pertama itu,” ujar gadis kelahiran Kudus, 11 September 2003 itu.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *