JAKARTA – Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat, ekonomi Indonesia pada Agustus tahun ini deflasi sebesar 0,05 persen. Meskipun demikian, inflasi tertinggi bulan lalu disumbang oleh biaya pendidikan, rekreasi, dan olah raga.
Kepala BPS Suhariyanto menjabarkan, inflasi pada kelompok ini sebesar 1,03 persen atau mengalami kenaikan indeks dari 127,48 per Juli menjadi 127,72 per Agustus 2018.“Agustus ini, kelompok ini memberikan andil inflasi 0,08 persen,” ujarnya di Kantornya, Senin (3/9).
Suhariyanto merincikan, seluruh subkelompok ini mengalami inflasi dimana pendidikan sebesar 1,59 persen, kursus atau pelatihan sebesar 0,75 persen, perlengkapan dan peralatan pendidikan sebesar 0,45 persen, rekreasi sebesar 0,05 persen, dan olahraga sebesar 0,20 persen.
Komoditas yang paling dominan memberikan sumbangan inflasi adalah, uang sekolah SD 0,03 persen ada kenaikan terjadi di 33 kota IHK.
Sementara uang sekolah SMP, kenaikan andilnya 0,02 persen karena memasuki tahun ajaran baru. Kenaikan tercatat di 28 kota IHK dan kenaikan uang sekolah SMA 0,01 persen. “Kenaikan di 24 kota tertinggi di Malang,” imbuhnya.
(mys/JPC)
