Bagi LaNyalla, tidak menjadi berlebihan jika kemudian semua elemen masyarakat menyepakati bahwa kerajaan dan kesultanan di Nusantara adalah pemilik saham dari negara Indonesia.
“Sangat tidak berlebihan, bila saya, dan seharusnya kita semua, menyebut bahwa kerajaan Nusantara adalah salah satu pemilik saham utama negeri ini. Karena sumbangsih dan dukungan konkret kerajaan Nusantara dalam proses lahirnya NKRI,” pungkasnya.
Pada acara yang digelar secara hybrid ini Presiden Joko Widodo dijadwalkan untuk menyampakan sambutan secara virtual. Adapun jajaran pimpinan lembaga tinggi negara dan pimpinan partai politik juga hadir secara virtual.