Airlangga : Roadmap Hilirisasi Produk Kelapa Sawit Jadikan Indonesia Kiblat Harga CPO Global

Menteri Koordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto dalam Webinar dengan tema “Urgensi Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) untuk Mendorong Pemulihan Ekonomi Nasional”, yang diselenggarakan oleh The Iconomics, Jumat (12/11).

“Program PSR merupakan program strategis nasional agar produktivitas masyarakat bisa meningkat, menjaga luasan lahan, dan lahan yang ada bisa dioptimalkan,” tambah Menko Airlangga.

Bacaan Lainnya

Pemerintah juga terus berkomitmen melakukan replanting dengan target seluas 540.000 hektar yang tersebar di berbagai wilayah di Indonesia. “Bagi lahan yang produktivitasnya kurang dari 4 ton bisa ditingkatkan dengan program replanting dan bibit unggul yang berbasis pada Good Agriculture Practices,” kata Menko Airlangga.

Sementara itu, pada awal November 2021 harga CPO masuk pada level yang tinggi yaitu USD 1.435/ton serta Nilai Tukar Petani meningkat dengan harga antara Rp2.800/kg sampai Rp3.000/kg untuk Tandan Buah Segar.

“Dari segi tantangan terdapat kompetisi minyak sawit yang semakin kompleks dengan berbagai hambatan non-tarif, seperti ISPO yang belum dianggap sama standarnya dengan RSPO dan masing-masing negara, termasuk Malaysia mempunyai standarnya sendiri yaitu MSPO,” pungkas Menko Airlangga. (ltg/fsr)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *