Tekan Stunting Ribka Gaet Bumil di Sukabumi

Ribka Tjiptaning
Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Ribka Tjiptaning

SUKABUMI — Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Ribka Tjiptaning menggandeng Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Jawa Barat, menggelar sosialisasi pencegahan stunting di Gedung Jhony, Jalan RH Didi Sukardi, Kecamatan Citamiang, Jumat (1/7).

“Pencegahan stunting ini, dapat dilakukan dengan memberikan pemahaman kepada para remaja memasuki usia subur untuk menjadi remaja sehat, mempersiapkan masa pernikahan, juga menjadi calon ibu yang sehat dan tak melakukan pernikahan di usia muda,” ungkap Anggota DPR RI dari Fraksi PDIP, Ribka Tjiptaning kepada Radar Sukabumi, Jumat (1/7).

Bacaan Lainnya

Lanjut Ribka, pencegahan stunting dari hulu dapat dimulai dari sebelum memasuki pernikahan. Misalnya saja, mempersiapkan calon pengantin mulai dari kesehatan hingga kecukupan gizinya. “Itu yang perlu diketahui masyarakat khususnya ibu hamil (Bumil),” ujarnya.

Ribka menilai, saat ini masyarakat masih terbilang awam terkait stunting. Sehingga, upaya sosialisasi terkait hal tersebut penting dilakukan. “Makanya sekarang, kami mulai sosialisasikan supaya masyarakat lebih paham dengan stunting,” ucapnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Jabar, Wahyudin menambahkan, para remaja Indonesia bisa turut berpartisipasi dalam upaya pencegahan stunting sejak dini. Salah satunya, dengan tidak menikah di usia muda. “Kami berharap remaja tidak menikah muda dan bisa melakukan pernikahan di usia ideal. Ini merupakan salah satu cara mencegah stunting dari hulu,” tambahnya.

Menurutnya, kondisi tubuh seorang perempuan paling siap untuk bereproduksi atau mengandung dan melahirkan yaitu di atas usia 20 tahun. “Idealnya, pernikahan dapat dilakukan  minimal usia di atas 21 tahun untuk perempuan dan 25 tahun untuk laki-laki,” tutupnya. (bam/radar sukabumi)Ribka-Tjiptaning

Pos terkait