PMII Sebut Kejari Kota Sukabumi Mati Suri, Minim Tangani Tipikor

Hasbi Raudul Ulum
Ketua Cabang PMII Kota Sukabumi Hasbi Raudul Ulu

SUKABUMI– Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Kota Sukabumi, menyoroti soal kinerja Kejaksaan Negeri (Kejari). Pasalnya, sejauh ini penanganan kasus Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) dinilai sangat minim.

Ketua Cabang PMII Kota Sukabumi Hasbi Raudul Ulum mengungkapkan, penanganan Tipikor di Kota Sukabumi saat ini minim bahkan nyaris tidak ada.

Bacaan Lainnya

“Karena itu, kinerja Kejari perlu dipertanyakan. Sejauh ini, Kejari terkesan mati suri dengan tidak adanya penanganan kasus menonjol seperti Tipikor yang merugikan uang negara.

Itu pertanyaan besar buat kami, apakah Kota Sukabumi sudah bersih dari korupsi atau memang Kejari tidak ada aksi,” ungkap Hasbi kepada Radar Sukabumi, Kamis (9/3).

Sebab itu, lanjut Hasbi, PMII bakal mendorong Kejari Kota Sukabumi dapat lebih berani dalam melakukan penanganan Tipikor. “Dalam waktu dekat ini kami bakal melakukan aksi untuk mempertanyakan kinerja Kejari selama ini,” cetusnya.

Tak hanya itu, sambung Hasbi, PMII juga menuntun agar Kejari dapat transparan dalam kasus yang tengah digarap agar masyarakat dapat mengetahui seperti apa kinerja Kejari. “Kami minta agar Kejari lebih terbuka agar kami mengetahui seperti apa kinerja Kejari,” tambahnya.

Menurutnya, Kejari Kota Sukabumi perlu terbuka mengenai informasi kinerja selama ini. Misalnya saja, berapa presentase kasus yang di tangani pertahunnya.

“Ya, jangan sampai stigma masyarakat terhadap unsur penegak hukum tingkat kepercayaannya terus menurun. Bagaimana nantinya kalau seluruh unsur penegak hukum sudah tidak ada kepercayaan dari masyarakat.

Maka sekali lagi, kami meminta keterbukaan informasi terkait kinerja Kejari, dan aksi nyata serta inovatif dalam melaksanakan kinerjanya,” tegasnya.

Sementara itu, saat Radar Sukabumi berupaya konfirmasi terkait penanganan Tipikor, Kejari Kota Sukabumi belum dapat memberikan keterangan. (bam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *