Walikota Sukabumi Pastikan Vaksinasi Berbasis RW

Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi
Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi saat melakukan peninjauan vaksinasi berbasis RW di Kelurahan/Kecamatan Baros, Minggu (10/10).

CIKOLE – Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi memastikan akeserelasi percepatan vaksinasi covid-19 berbasis RW berjalan sesuai dengan target.

Hal tersebut pun langsung ditinjau oleh Achmad Fahmi ke sejumlah lokasi seperti di Kelurahan/Kecamatan Baros di SMP 14 Sukabumi dan Lapang Badminton di Kecamatan Cibeureum. “Saya ingin memastikan langsung vaksinasi berjalan lancar dan banyak warga yang tervaksin,” ujar Achmad Fahmi, Minggu (10/10).

Bacaan Lainnya

Dimana vaksinasi berbasis Rw ini kata Fahmi pemerintah ingin mendekatkan kembali vaksin di tengah masyarakat. Artinya pihaknya menyasar masyarakat di setiap RW denga cara mendatangi wilayah tersebut.

“Vaksinasi berbasis RW ini sebagai langkah jemput bola kepada warga yang belum mendapatkan vaksin,” ungkapnya.

Dalam pelaksanaanya melibatkan semua pihak baik pemkot, TNI, dan Polri serta organisasi profesi kesehatan. Dengan kebersamaan capaian vaksinasi di Kota Sukabumi bisa terwujud. “Kita juga meminta Rw dan Rt untuk terus mengedukasi warga agar mereka divaksin,” jelasnya.

Ditambahkan Fahmi kegiatan ini merupakan akselerasi percepatan agar semua warga bisa segera tervaksinasi. Sehingga akan terbentuk herd immunity di tengah masyarakat.

“Vaksinasi ini sangat penting untuk masyarakat. Agar mereka bisa terhindar dari virus covid-19 dan Kota Sukabumi keluar dari pandemi,” pungkasnya.

Sebelumnya, orang nomor satu di Kota Sukabumi ini meminta bantuan RT dan RW untuk mengedukasi masyarakat agar mengikuti vaksinasi. Terlebih saat ini pemkot akan mulau melakukam vaksinasi berbasis RW.

” Ini untuk mempercepat upaya vaksinasi kepada warga. RT dan RW harus mengedukasi masayrakat,” katanya.

Dalam momen itu pula Walikota mengajak seluruh RT dan RW serta Lembaga Kemasyarakatan Kelurahan (LKK) untuk mengajak warga disiplin protokol kesehatan dan menyukseskan vaksinasi Covid-19.

“Upaya antisipasi potensi gelombang ketiga pandemi Covid-19 diperlukan, meskipun sekarang kasus mulai melandai. Caranya menjaga agar kasus tidak naik, RT RW terus ajak warga disiplin dengan protokol kesehatan terutama menggunakan masker,” imbuhnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *