Pemkot Sukabumi Petakan Permasalahan Kesehatan

ejumlah warga saat menghadiri acara survei mawas diri di UPT Puskesmas Gedongpanjang

RADARSUKABUMI.com – Dalam upaya memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kota Sukabumi, Dinas kesehatan Kota Sukabumi di UPT Puskesmas Gedongpanjang mengadakan survei mawas diri. Survei tersebut dalam upaya memetakan permasalahan kesehatan yang ada di masyarakat untuk dijadikan bahan perbaikan pada perencanaan pembangunan.

“Pemkot menyadari kesehatan sebagai salah satu target program pembangunan baik secara nasional, provinsi, dan kota/kabupaten,” ujar Walikota Sukabumi, Achmad Fahmi.

Bacaan Lainnya

Dikatakan Fahmi ciri terjadi pembangunan semakin baik dan berhasil yakni makin sehat warganya di lokasi tersebut. Namun kesehatan bukan hanya tugas dan tanggungjawab pemda saja, tetapi tugas bersama karena sejatinya terkait erat dengan perilaku seseorang.

“Inilah sebabnya mawas diri digulirkan sebagai evaluasi kondisi warga sekitar yang melibatkan kader posbindu, RT dan RW yang memahami kondisi masyarakat,” katanya.

Ditambahkan Fahmi, semangatnya dalam meningkatkan derajat kesehatan membutuhkan perubahan perilaku warga dan pemda butuh dukungan dari warga, tokoh masyarakat dan pemuda.

“Caranya dengan membuat peta mawas diri untuk mengetahui apa yang paling bermasalah di lingkungan,” jelasnya.

Misalnya di Gedongpanjang terkait jamban sehat yang dilengkapi dengan septitank. Nantinya kata Fahmi, akan diarahkan pembuatan Septitank komunal berbasiskan dana kelurahan dan P2RW untuk sanitasi masyarakat.

Intinya dari peta masalah akan didesain untuk perbaikan atau ditindaklanjuti. “Jadi mari bersinergi melaksanakan pembangunan di bidang kesehatan dengan tetap menerapkan protokol kesehatan,” pungkasnya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *