Pemerintah Kota Sukabumi Konsisten Lahirkan Wirausaha Muda Baru

Wali Kota Sukabumi
Wali Kota Sukabumi saat membuka kegiatan pelatihan keterampilan kerja, pada program Kelurahan Entrepreneur Center (Kece) tahun 2023 di SMKN 3 Sukabumi, Selasa (30/5).

CIKOLE – Pemerintah Kota Sukabumi, terus berkomitmen menciptakan wirausaha muda baru, terlebih diera digital saat ini. Hal itu dilakukan dengan menggelar pelatihan keterampilan kerja, pada program Kelurahan Entrepreneur Center (Kece) tahun 2023 di SMKN 3 Sukabumi, Selasa (30/5).

Hadir dalam kegiatan tersebut Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi sekaligus membuka kegiatan, Kepala Dinas Koperasi, Usaha Mikro, Perindustrian, dan Perdagangan (Diskumindag) Agus Wawan Gunawan dan Ketua Sukabumi Kece Dindin Solehudin serta sebanyak 120 orang peserta Sukabumi Kece angkatan kedua 2023.

Bacaan Lainnya

“Pelaku usaha muda milenial di kota harus hadir dan tumbuh dalam mendorong perekonomian daerah. Sebab keberadaan pelaku usaha, khususnya UMKM sangat penting dalam menciptakan lapangan kerja, inovasi bisnis dan di masa pandemi pelaku UMKM naik,” ujar Wali Kota Sukabumi, Achmad Fahmi dalam sambutannya.

Sukabumi Kece terang Fahmi, salah satu program unggulan. Jangan sampai, keberadaan anak muda hanya menjadi penikmat saja melainkan harus menjadi anak muda produktif. Ia menerangkan ada dua skema yakni penciptaan wirausaha baru dan ada penguatan untuk pelaku UMKM agar tetap kokoh pun dilakukan.

“Dua sisi ini menguatkan sektor UMKM. Besarnya populasi generasi muda sekitar 59 persen generasi milenial bisa jadi berkah ketika anak milenial produktif,” terang dia.

Ia menambahkan, para pelaku UMKM yang akan mengikuti kegiatan ini, harus konsisten dengan pilihan, karena segala sesuatu harus berproses. Jadi pengusaha harus punya mental kuat.

Di sisi lain, ekonomi digital terus tumbuh karena penjualan sekarang berbeda dan melibatkan teknologi. HP tidak hanya sebagai alat komunikasi tapi produksi karena penjualan proses online tidak lagi door to door.

“Momen ini mendorong pelaku usaha baru berbasis digital, tidak ada yang bisa menolak teknologi. Keikutsertaan Indonesia dalam forum internasional sehingga produk UMKM dapat dikenal,” tambah Fahmi.

Sukabumi kece ungkap Fahmi, menghadirkan tiga hal membentuk midset pengusaha beda dengan pegawai siapkan midset pengusaha. Memperkuat mental dan karakter mental petarung tidak mudah melemah dengan menambah perbekalan dan konsisten.

Sementara itu, Kepala Bidang Koperasi dan Usaha Mikro Diskumindag Kota Sukabumi, Agus Mulyana menerangkan, program ini sebagai upaya pemkot meningkatkan perekonomian masyarakat khususnya di tingkat kelurahan.

Program inovasi bertujuan meningkatkan kewirausahaan dengan mengembangkan pusat pelatihan dan layanan kewirausahaan di wilayah Kota Sukabumi. Maksud kegiatan memberikan informasi wawasan, pengetahuan dan keterampilan motivasi ke generasi muda dan ambil pilihan menentukan nasa depan. (Iki/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *