Secara garis besar Kelurahan Cikondang berpotensi pada pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM). Lurah Asep Rismawanto sendiri memiliki jadwal khusus berkunjung mengelilingi para penggiat UMKM di Kelurahan Cikondang sebagai agenda wajib sembari tukar informasi mengenai perkembangan produk UMKM serta menampung aspirasi warganya.
Laporan Hiti Robiah
Kelurahan Cikondang ini memiliki luas wilayah 64,63 Ha. Dengan pembagian wilayah Pemerintah Kelurahan Cikondang nya sebanyak sembilan RW dan 41 RT. Kelurahan Cikondang yang dipimpin Lurah Asep Rismawanto merupakan kelurahan yang memiliki potensi pengembangan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM).
“Banyak warga kami yang menjadi penggiat UMKM, bahkan keripik setan menjadi ikon Kelurahan Cikondang,” beber Asep bangga.
Selain itu, Asep memaparkan produk yang dihasilkan tidak hanya makanan ringan, melainkan temuan alat pembuat bolu eletrik yang dibuat warga RW 07. Asep menyebutkan produk makanan yang dihasilkan UMKM di Kelurahan Cikondang seperti kue basah, keripik, kerupuk, yogurt, dan masih banyak yang lain.
“Selain makanan dan alat pembuat bolu elektrik itu, kami bangga memiliki warga yang membuat alat memanah di RW 08. Terakhir info saya tahu bahwa produknya sudah dipesan Negara Belgia,” aku Asep.
Sementara itu, Asep terus mencari cara untuk mengembangkan potensi-potensi yang dimiliki warganya dalam meningkatkan UMKM Kelurahan Cikondang. Karena itu, Asep menginformasikan kepada Radar Sukabumi pihaknya berusaha bekerjasama dengan pemerintah daerah dan Pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk mengelola Taman Cikondang sebaik mungkin.
” Taman Cikondang itu berada di bawah Pemerintah Provinsi Jabar, ke depan saya berharap bisa menggerakan UMKM di Kelurahan Cikondang untuk menjadi pusat kuliner dan menggerakan kembali Taman Cikondang agar ramai pengunjung,” tuturnya optimis dan berharap. (cr5/d)
Gendang Hiber Siap Launching di 2019
Lurah Cikondang, Asep Rismawanto, mengaku baru menjabat selama empat bulan di Kelurahan Cikondang. Akan tetapi banyak hal yang sudah disiapkan. Salah satunya inovasi Gerakan Cikondang Hijau dan Bersih (Gendang Hiber).
“Suatu kegiatan penghijauan di setiap RW, kami akan kerja sama dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH), serta telah disetujui oleh Pak Wali Kota langsung saat saya ngobrol dan Insya Allah pemerintah akan bantu pendanaannya,” tutur Asep.
Namun, sebelum Gendang Hijau diluncurkan di area RW 08 sudah digerakan sendiri warganya. “Manfaatnya untuk penghijauan dan mengurangi polusi udara. Sementara ini sudah dilakukan warga RW 08. Kemungkinan setelah pemilu kita akan launching serempak di seluruh RW di Kelurahan Cikondang,” pungkas Asep. (cr5/s)