Hore, Puluhan Juru Parkir Kota Sukabumi Dapat Insentif

Kepala UPT Parkir Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Rudi Hartono saat memberikan insentif kepada juru parkir.

SUKABUMI  – Sebanyak 48 juru parkir yang terdampak pelaksanaan PSBB di sepanjang Jalan. A. Yani, Kota Sukabumi mendapatkan insentif dari Dinas Perhubungan Kota Sukabumi.

Kepala UPT Parkir Dinas Perhubungan Kota Sukabumi, Rudi Hartono menjelaskan, Pemkot Sukabumi telah menganggarkan sebesar Rp 40.600.000 untuk insentif juru parkir.

Bacaan Lainnya

Setiap juru parkir mendapatkan insentif dari Pemkot Sukabumi sebesar Rp50 ribu per hari selama 14 hari pemberlakuan PSBB.

“Hari ini mereka (Juru parkir) menerima insentif, kami berikan seluruh haknya yakni sebesar Rp. 700 ribu per orang, untuk 14 hari pemberlakuan PSBB,” jelasnya kepada Radar Sukabumi, belum lama ini.

Rudi menjelaskan, awalnya para juru parkir bertugas untuk untuk menjaga lokasi mereka agar tidak digunakan untuk parkir kendaraan.

Namun, karena ada perubahan kebijakan berupa penutupan Jalan A. Yani dari akses kendaraan, tugas mereka pun ikut berubah. “Sekarang tugasnya menjaga pintu – pintu masuk ke JL. A Yani. Mereka bertugas secara bergantian,” katanya.

Sebelumnya, tambah Rudi, Dishub Kota Sukabumi telah memberikan bantuan berupa sembako dan masker kepada seluruh juru parkir di Kota Sukabumi.

“InSya Allah kedepannya akan ada lagi bantuan sembako untuk mereka,” tandasnya.

Jum (46) salah seorang juru parkir di Jalan A Yani menungkapkan, semenjak diberlakukan PSBB penghasilannya pun menghilang seratus persen. Terlebih saat ini sudah tidak boleh ada kendaraan yang masuk ke lokasi tempat dia bekerja. “Otomatis gak ada penghasilan sama sekali,” keluhnya.

Jum menuturkan, dirinya sangat bersukur dengan perhatian yang diberikan oleh Pemkot Sukabumi terhadap dia dan rekannya sesama juru parakir.

Bukan hanya insentif, dia pun sempat menerima bantuan dari berupa beras dan paket sembako lainnya.

“Alhamdulillah sangat terbantu sekali dengan adanya bantuan ini. Saya berterimakasih sekali kepada Dishub dan Pak Wali Kota,”pungkasnya.(upi/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *