Lukmansyah Minta Dinkes Buat Call Center Corona

Anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi PKS, Lukmansyah.

SUKABUMI – Informasi mengenai isu virus corona di Kota Sukabumi tentunya membuat sebagaian masyarakat resah. Kendati belum ada kepastian soal isu tersebut, namun warga diminta tetap waspada dan jangan panik yang berlebihan.

Apalagi saat ini informasi yang terkena virus tersebut belum dinyatakan positif lantaran menunggu hasil laboratorium.

Bacaan Lainnya

“Masyarakat jangan panik tetap tenang, tapi pemerintah yakni Dinas Kesehatan harus lebih meningkatkan kewaspadaan,” ujar Anggota DPRD Kota Sukabumi dari Fraksi PKS, Lukmansyah kepada Radar Sukabumi, Selasa (3/3).

Untuk itu, Lukmansyah mendesak agar Dinkes segera membuat call center khusus menangani masalah tersebut. Sehingga jika ada gejala- gejala terjangkit virus corona, pihak rumah sakit atau dinkes bisa melakukan jemput bola.

“Kalau tidak seperti itu, saya sangat khawatir, virus ini dapat menyebar ke semua kalangan, dikarenakan virus ini tidak langsung membawa dampak, tetapi secara pelan-pelan tetapi mematikan,” tegasnya.

Politisi PKS tersebut menambahkan, Dinkses harus lebih intensid dan melakukan langkah konkrit dalam mengantisipasi kejadian tersebut. Seperti contohnya yang terjadi di Kota Depok, akhir-akhir ini.

Setelah dinyatakan dua orang positif terjangkit virus corona, maka Dinas Kesehatannya langsung mengambil inisiatif dengan mengistirahatkan 70 pegawai RS yang bersentuhan langsung dengan korban, hal itu dilakukan lantaran khawatir akan terjadi penularan virus covid 19 tersebut.

“Jangan sampai itu terjadi di Kota Sukabumi, makanya perlu langkah yang serius,” jelasnya.

Tak hanya itu, sosialisasi yang masif harus dilakukan oleh Dinkes Kota Sukabumi kepada masyarakat secara menyeluruh. Dengan melibatkan seluruh stake holder di wilayah.

” Masyarakat harus tau , gejala-gejala terjangkit virus tersebut. Langkah yang harus dilakukan seperti apa. Begitupun langkah antisipasi kita agar bisa terhindar dari virus yang membahayakan itu,” jelasnya.

Namun begitu, Lukmansyah sangat berharap wabah penyakit itu tidak terjadi di Kota Sukabumi. ” Masyarakat kota ini 0% terjangkit kasus virus corona,” pungkasnya.

Sementara itu, PLT Dinkes Kota Sukabumi, dr Rita Fitrianingsih mengatakan jika terdapat warga yang gejala panas dingin, batuk, sesak nafas serta ada riwayat perjalanan dari negara yang terpapar Covid-19 bisa langsung menghubungi Call Centre Sigap dan Homecare. ” Silahkan hubungi ke 08001000119,” katanya. (bal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *