Caleg Jadi Korban Pecah Kaca

OLAH TKP: Kepolisian tengah memeriksa mobil milik Edwin Juniarsyah yang menjadi korban pencurian dengan modus pecah kaca.

CIKOLE – Pencurian dengan modus pecah kaca kembali terjadi di Kota Sukabumi. Kali ini, yang menjadi korban adalah salah satu calon legislatif dari Partai Gerindra. Namun begitu, tidak ada barang berharga yang di ambil. Tapi, kerugian diperkirakan mencapai Rp 10 juta.

Informasi yang dihimpun Radar Sukabumi, peristiwa nahas yang dialami Edwin tersebut terjadi pada Jumat (12/4) malam sekitar pukul 19:30 WIB, saat itu dirinya tengah menghadiri kegiatan kepartaian di rumah pemenangan yang berlokasi di Jalan RA Kosasih.

Kepada Radar Sukabumi, Edwin Juniarsyah menceritakan awal mula peristiwa itu terjadi. Saat itu, Edwin tengah melaksanakan kegiatan di rumah pemenangan yang berlokasi di Jalan RA Kosasih. Sedangkan, mobil jenis SUV miliknya diparkir didepan tempat kejadian tersebut.

“Kejadiannya Jumat malam lalu, sekitar pukul 19:30 WIB, saat itu saya hendak pergi namun sesampainya di dalam mobil kaca tengah bagian kanan sudah dalam keadaan pecah,” ungkapnya kepada Radar Sukabumi, kemarin (14/4).

Meski pelaku telah berhasil memecahkan kaca mobilnya, namun tidak ada barang berharga yang hilang. Hanya saja, tas yang berisi pakaian lenyap dari kursi tengah tersebut. Sedangkan kerugian, ditaksir mencapai Rp 10 juta.

“Kalau barang berharga sih tidak ada, hanya tas yang berisi pakaian saja. Padahal didalam mobil itu ada beberpa tas lain yang berisi barang berharga,” ujarnya.

Peristiwa tersebut, lanjut Edwin telah dilaporkan kepada kepolisian. Pihaknya pun, berencana bakal membuka rekaman kamera pengintai yang terpasang di salah satu toko yang berlokasi di Jalan RA Kosasih.

“Sudah laporan ke polisi, sudah dicek juga saat itu. Rencananya, besok (hari ini,red) akan melihat rekaman CCTV toko yang berdekatan dengan TKP,” sebutnya.

Dirinya juga berharap, pelaku pencurian pecah kaca tersebut dapat tertangkap untuk meminimalisir kejadian serupa terjadi dan menimpa korban lainnya.

“Ya jangan sampai ada kejadian serupa, karena denger-denger ada juga korban lainya. Semoga saja pelaku cepat tertangkap,” pungkasnya. (upi/t)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *