CIKOLE – Warga masyarakat Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi terus meningkatkan keamanan di lingkungan Kebonjati.
Ketua Paguyuban Kelurahan Kebonjati Irwan Sugiana mengatakan, peningkatan keamanan yang dilakukan masyarakat di Kelurahan Kebonjati ini dilakukan sebagai langkahnya agar masyarakat sama-sama menjaga para ulama, ketua dewan kehormatan mesjid (DKM), majelis taklim se-Kelurahan Kebonjati.
“Sekarang ini kan sedang banyak isu yang beredar tentang ancaman terhadap para pemuka agama, jadi semua pihak harus sama-sama meningkatkan keamanan di lingkungannya,”ujar Irwan kepada Radar Sukabumi, kemarin(23/2).
Oleh karena itu, Paguyuban Kelurahan Kebonjati melaksanakan sosialisasi, tentang meningkatkan keamanan di lingkungan sekitar. Sosialisasi tersebut dipusatkan di Masjid An-nur RW 04, Kelurahan Kebonjati, Kecamatan Cikole, Kota Sukabumi.
Menurutnya, sosialisasi tersebut bertujuan untuk mewaspadai ancaman yang dilayangkan terhadap alim ulama khususnya yang ada di Kebonjati dari orang dengan gangguan jiwa (ODGJ).
“Karena banyak berita yang beredar yang mengancam para ulama karena itu kita akan meningkatkan keamanan dengan merapatkan barisan,”tuturnya.
Peserta yang hadir mencapai 100 orang. Terdiri dari para ketua RT/RW, ketua DKM se-Kelurahan Kebonjati.
“Semua tokoh masyarakat Alhamdulillah hadir untuk merapatkan barisan,”ulasnya.
Selain dirinya, pemateri lain juga ikut mengisi kegiatan sosialisasi tersebut seperti Ketua DKM Masjid An-nur dan Kapolsek Cikole.
“Kami membahas tentang keamanan dan menghasilkan keputusan untuk kembali mengaktifkan sistem keamanan keliling (Siskamling) Kelurahan Kebonjati,”terangnya.
Ia juga berharap, dari kegiatan tersebut masyarakat dapat meningkatkan kewaspadaan.
“Ya, mudah-mudahan dengan kegiatan seperti ini bisa meningkatkan kewaspadaan kita,” harapnya. (Cr17/d)
