PALABUHANRATU – Jelang pemilihan Calon Presiden dan Wakil Presiden serta Pemilihan Anggota Legislatif yang akan dilaksanakan pada 2019 silam, Polres Sukabumi mulai menyiagakan dan menyebar pasukannya ke beberapa wilayah.
Hal itu, dilakukan untuk menciptakan situasi kondusifitas. Kapolres Sukabumi AKBP Nasriadi, mengatakan saat ini pihaknya sudah menyiapkan 6 ribu personel gabungan yang dibantu TNI untuk mengamankan jalannya pemilu tahun 2019.
“Semua elemen dan stekolder pemerintahan dan masyrakat dalam perjalanan mempunyai peranan penting dalam mensukseskan pemilu berjalan aman dan damai,” ungkap Nasriadi usai menggelar apel pasukan operasi ‘Mantap Brata 2018’ di halaman Kantor Polres Sukabumi, Palabuhanratu, Kabupaten Sukabumi, kemarin (20/8).
Menurutnya, apel operasi Mantap Brata 2018 dalam rangka upaya pengamanan yang lebih ditekankan bagi elemen masyarakat yang menunjang keberhasilan selama pelaksanaan pesta demokrasi. Operasi Mantap Brata 2019 dilaksanakan selama 397 hari mulai dari 20 September 2018 sampai dengan Oktober 2019.
Seluruh personil TNI Polri dilibatkan dan disebar di 3300 Tempat Pemungutan Suara (TPS) di seluruh wilayah Kabupaten Sukabumi. “Kita kerahkan pengamanan pelaksanaan Pemilu 2019, dengan ideal setiap TPS satu sampai dua personil dari kepolisian, sisanya di bantu TNI juga,”katanya.
Lebih Lanjut Nasriadi mengatakan, untuk menghindari terjadinya kerawanan kericuhan dalam pemilihan, pihaknya akan melakukan langkah prepentif pencehan dengan melakukan pengamanan di wilayah, bila mana kerawana tidak bisa di minimalisir, Polres akan di bantu Polda.
“Langkah pengerahaan bantuan dari Polda, tiada lain untuk meng beckup pengamanan kerawanan yang sudah dinilai besar, tapi saya yakin di Sukabumi akan berjalan anan dan sukses,” pungkasnya.(cr1/d)
