Dishub Kabupaten Sukabumi Gelar Ramp Check dan Tes Urine Puluhan Sopir Angkutan Umum

Dishub Kabupaten Sukabumi
Petugas Dishub Kabupaten Sukabumi beserta dari BNNK Sukabumi saat melakukan tes urine kepada para sopir angkutan umum di Terminal Jubleg, Baros, Jumat (14/4).

SUKABUMI – Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi bekerjasama dengan Badan Nasional Narkotika Kabupaten (BNNK) melaksanakan tes urin sekaligus ramp check terhadap 20 orang sopir angkutan umum di Terminal Jubleg, Baros, Jumat (14/4).

Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Sukabumi, Dedy Chardiman mengatakan, mengapresiasi dan mendukung program kegiatan dari BNNK Sukabumi dalam rangka mewujudkan Sukabumi Bersinar (bersih narkoba).

Bacaan Lainnya

“Kegiatan tes urine ini juga untuk memberikan kenyamanan serta keselamatan bagi masyarakat pengguna angkutan umum agar para pengemudi kendaraan umum dalam keadaan sehat dan bebas dari penggunaan narkoba.

Baik itu saat sedang mengemudikan kendaraan, ataupun tidak. Kegiatan ini juga termasuk dalam upaya meminimalisir terjadinya kecelakaan di jalan,” kata Dedy.

Dedi juga mengatakan, Dalam dalam kesempatan itu dari pihak BNNK Sukabumi memberikan sosialisasi Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN) kepada para sopir angkutan tersebut.

Jadi kegiatan ini adalah komitmen kami, Polres Sukabumi, BNNK dan Dishub untuk memastikan kesiapan mudik lebaran ini, ujarnya.

Mengenai ramp check, kata Dedi lagi, itu pun merupakan upaya agar memastikan ken- daraan yang dikemudikan oleh sopir angkutan umum dalam keadaan prima dan layak jalan.

“Jadi selain sopirnya, kendaraannya pun harus dicek. Sekali lagi, demi keamanan dan kenyamanan pemudik dalam berkendara,” ujarnya.

Kepala Seksi Rehabilitasi BNNK Sukabumi, Bambang Sutedjo mengatakan, kegiatan ini merupakan agenda rutin BNNK Sukabumi yang bersinergi dengan unsur lainnya di Kabupaten Sukabumi demi mewujudkan Sukabumi bersih Narkoba.

Alhamdulillah, hasil dari kegiatan pada hari ini sopir angkutan umum di terminal jubleg ini sangat melegakan. Karena dari 20 orang yang menjalani tes seluruhnya dinyatakan negatif, ungkapnya. (izo)

Pos terkait