SUKABUMI – Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) Pertani Indonesia sukses melakukan penyaksian uji kompetensi (witness) perdana yang disaksikan langsung oleh Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), di gedung SMA Doa Bangsa Sukabumi.
Ketua umum Perkumpulan Petani Agraria Mandiri H. Ayep Zaki mengatakan, dalam penyaksian uji kompetensi perdana di hadiri wakil BNSP Miftakul Azis yang sangat teliti dalam melaksanakan kegiatan penyaksian uji kompetensi perdana LSP Pertani Indonesia terhadap para asesi yang antusias diuji profesinya dengan motivasi yang jelas demi Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh.
Menurut Ayep Zaki SDM (Sumber Daya Manusia) Pertanian sudah saatnya diisi kaum millenial yang mampu beradaptasi dengan perkembangan zaman. Sehingga petani – petani berkompeten dan keren.
“LSP Pertani Indonesia menjadi salah satu lembaga strategis yang menentukan kepastian kompetensi SDM, khususnya di bidang pertanian yang harus sanggup membangun ekosistem pertanian yang menjamin keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia,” ujar Ayep Zaki, Jumat (17/09).
Sementara itu anggota dewan pengarah LSP Pertani Indonesia Asep Syarifudin mengatakan, untuk mengubah wajah dunia pertanian nasional, kuncinya adalah SDM yang profesinya dapat dipertanggung jawabkan secara profesional dan LSP Pertani Indonesia tertantang untuk itu.
Wakil Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP), Miftakul Azis menambahkan,
kesesuaian pelaksanaan uji kompetensi di LSP Pertani Indonesia merupakan prestasi tersendiri yang patut diapresiasi.
“LSP Pertani Indonesia sebagai lembaga yang memiliki komitmen tinggi dalam sertifikasi kompetensi SDM di sektor pertanian yang kian hari kian mendapat tantangan yang tidak bisa dipandang sebelah mata. Apalagi Indonesia merupakan negara Agraris,” tandasnya.
Berikut nama-nama Asesi yang diuji:
1. Mira Apriani, A.Md ( penyuluh Pertanian – Fasilitator)
methode: Verifikasi Portofolio
Kecamatan : Caringin
2. Noris Sinora, S.P. (Penyuluh Pertanian – Supervisor)
metode: Observasi
Kecamatan : Caringin
3. Moh Yandi (Prngendali Organisme Pengganggu Tumbuhan)
metode: Verifikasi Portofolio
Kecamatan : Ciambar
4. Erik Mulyana (Fasilitator Organik Tanaman)
Metode : Observasi
Kecamatan : Cikembar
5. Herdi (Operator Budidaya Organik Tanaman)
Metode : Observasi
Kecamatan : Cikembar
Dengan layanan yang optimal, para Asesi berharap profesionalisme LSP Pertani Indonesia dalam menjalanakan tugasnya bisa dirasakan oleh para SDM agraris di bumi Pancasila ini.
