Kualitas Ikan Asin Lokal Siap Bersaing

BERJUALAN: Salah seorang pedagang ikan asin pada saat berjualan ikan asin di wilayah pasar Palabuhanratu

RADARSUKABUMI.com, PALABUHANRATU— Sejumlah pedagang ikan asin di Pasar Palabuhanratu mulai berani menjual ikan asin olahan lokal, Meskipun secara kualitas masih sedikit kalah jika dibandinkan olahan dari negara tetangga seperti Thailand dan Taiwan. Tapi setidaknya, olahan ikan asin dalam negeri jauh lebih baik.

Supriadi (58) salah seorang pedagang mengatakan beberapa bulan terakhir ikan yang awalnya didapat dari luar negeri sekarang mulai beralih ke produk lokal. Meskipun menurutnya, untuk ikan sepat masih olahan dari Thailand.

Bacaan Lainnya

“Kalau dulu teri dan sepat juga dari luar, tapi sekarang hanya sepat yang masih ngambil dari ekspor,”ujarnya Supriadi kepada koran ini, kemarin (08/01).

Supriadi mengatakan, untuk ikan sepat, pengolah ikan asin di Indonesia masih belum terlalu baik. Misalnya dari segi kualitas yang masih kurang bagus jika dibandingkan kualitas dari luar. Kalau buatan lokal itu selain ukurannya besar, namun tidak cepat basi dan dagingnya masih pada tebel, sedangkan buatan lokal itu sebalikny,”ucapnya.

Tak jauh berbeda dengan sepat, teri buatan lokal pun kualitasnya masih dikatakan belum bagus. Namun untuk teri ada satu keunggulan, yaitu rasanya. Di mana rasanya lebih enak dari buatan luar negeri.

“Kalau dari kadar air dan kondisi ikan utuhnya memang kalah teri punya kita, sebab kadar airnya masih banyak dan banyak ikan yang bubuk, namun soal rasa bisa diadu,”ungkapnya.

Dia menambahkan, seharusnya para pengrajin ikan asin di Indonesia itu diberi pelatihan. Sehingga bisa mengalahkan kualitas luar negeri. “Pengrajin itu harus diberi pelatihan yang mumpuni sehingga menghasilkan kualitas bagus namun dengan harga miring,” terangnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *