Kaca Mobil Wartawan Dilempar Orang Tak Dikenal

CIBADAK— Mobil wartawan Pos Kota Eman Sulaeman (33) menjadi korban pelemparan batu orang yang tak dikenal, (16/10) kemarin. Berdasarkan informasi yang dihimpun koran ini, kejadian pelemparan batu terhadap Sule (nama akrab Eman Sulaeman red) terjadi di Jalan Alternatif Nagrak, tepatnya di Kampung Babakan,, Desa Ciheulangtongoh, Kecamatan Cibadak sekira pukul 23.50 WIB.

Meski tidak ada korban, namun kaca depan kendaraan roda empat bernopol D 950 AM ini mengalami rusak parah. Kini polisi masih menyelidiki motif pelaku melakukan aksi pengrusakan itu.

Bacaan Lainnya

Aksi pelemparan diduga oleh batu bermula, saat Sule mengemudikan mobilnya sendirian dari arah Cibadak ke Nagrak. Sementara di depannnya, ada rekan seprofesinya dari media berbeda dengan mengendarai sepeda motor.

Di lokasi, dari arah berlawanan muncul sepeda motor yang berboncengan. Tiba-tiba penumpangnya melemparkan benda keras tepat ke bagian kaca depan sopir hingga retak. Melihat hal itu, Sule langsung berhenti dan membunyikan klakson hingga rekannya kembali menghampiri.

Kedua pelaku yang kabur, kemudian Sule memutarbalikan mobilnya. Bersama rekannya lalu berupaya mengejar pelaku yang kabur ke arah Sukabumi.

Namun, mereka kehilangan jejak di pertigaan, ketika pelaku masuk ke jalur utama Sukabumi-Bogor. “Saya tidak jelas melihat motor dan wajah pelaku. Yang pasti pakai sepeda motor, penumpangnya sekilas terlihat melempar batu. Sedangkan kondisi waktu itu sangat sepi,”kata Sule kepada koran ini, kemarin (16/10).

Sesaat setelah itu, Sule melaporkan peristiwa itu ke Polsek Cibadak dengan bukti Surat Tanda Penerimaan Laporan Polisi bernomor: STPL/262/X/2018/Sektor Cibadak.

Pelaku dan motif pelemparan kaca mobil ini terus didalami kepolisian. “Saya sudah melaporkan kejadian ini kepada pihak kepolisian sekarang kasusnya tengah didalami,” ujarnya

Disinggung soal dugaan adanya kaitan dengan pemberitaan, Sule mengaku tidak ingin berspekulasi. Ia mengaku telah melaporkan insiden itu kepada aparat kepolisian di Mapolsek Cibadak. “Saya tidak itu apa motifnya. Biar aparat penegak hukum yang mengungkapnya,” tandasnya.

 

(ren/bam/d)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *