BANDUNG – Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil menyerahkan hadiah uang kepada para atlet yang berlaga dan berprestasi di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) Papua.
Sebelum seremoni penyerahan hadiah, ratusan atlet dan pelatih dijamu makan siang di Gedung Sate, Rabu (27/10). Uniknya, jamuan makan dilakukan secara lesehan dengan protokol kesehatan yang ketat.
“Hari ini kita memberikan hadiah bonus kepada para atlet. Yang mendapatkan rekor tertinggi adalah Fadlan dari cabang renang dengan total hadiah bonusnya Rp 1,7 miliar. Saya pesan untuk ditabung,” ujar Ridwan Kamil, di Bandung.
Dalam kesempatan itu, ia mengatakan bahwa pemberian bonus kepada atlet PON Papua tersebut akan dicairkan melalui dua tahap. Tahap pertama sebesar 50 persen dilakukan pada tahun ini. Sisanya dilengkapi di anggaran 2022.
“Karena kita tau akibat pandemi Covid-19, institusi kenegaraan atau pemerintahan mengalami defisit dan hilangnya pendapatan. Itu sedikit berita hari ini mudah-mudahan ini menyemangati,” ucap dia.
“Tapi yang terpenting adalah insya Allah semangat juara di olahraga akan menurun (menular) ke bidang pendidikan, ke bidang keilmuan di bidang kondusivitas sosial politik dan lain-lain,” jelasnya
Di sisi lain, pria yang akrab disapa Emil ini mengaku tidak ingin para atlet saat hari tuanya mengalami masalah sosial atau keuangan. Pihaknya segera memikirkan sebuah metode yang sifatnya kebersamaan.
“Tidak 100 persen dari negara tapi kebersamaan. Nanti ujungnya untuk pekerjaan jaminan hari tua, pekerjaan dan lain-lain lah,” pungkasnya.
