RADARSUKABUMI.com – Kabupaten Cianjur sebentar lagi akan memiliki sebuah jembatan apung pertama dalam sejarah. Pembangunan jembatan di atas Waduk Calincing itu terbilang unik karena menggunakan bahan dari drum plastik yang disusun bersama kayu diatasnya.
Jembatan itu setelah selesai nantinya akan menghubungkan antara Dermaga Calincing, Desa Sindangjaya, Kecamatan Ciranjang dan Dermaga Coklat Desa Cikidangbangbayang, Kecamatan Mande.
Camat Ciranjang Ejen Jenal Mutakin mengatakan, jembatan apung itu nantinya memiliki panjang 2 Kilometer dan lebar 4 Meter.
“Jembatan apung dengan panjang 2 km dan lebar 4 meter ini menghubungkan antara Dermaga Calingcing sampai dengan Dermaga Coklat,” katanya, Rabu (27/07/2022).
Jembatan apung itu dibangun oleh pihak swasta.
“Dibangunnya jembatan itu oleh pihak pengembang,” ujarnya.
Kades Sindangjaya Kecamatan Ciranjang Juandi mengatakan, saat ini pembangunan jembatan tersebut belum rampung 100 persen.
“Belum selesai, untuk sekarang baru sekitar 40 persen,” kata Juandi.
Selain itu Juandi menambahkan, bahan-bahan yang digunakan untuk pembuatan jembatan apung itu terbuat dari bahan ramah lingkungan.
“Terbuat dari drum plastik dan kayu mahoni,” tandasnya. (byu/radar cianjur)
