5 Gejala Masuk Angin yang Jangan Anggap Sepele, Berikut Cara Mengobatinya

Cara Meredakan Masuk Angin
Cara Meredakan Masuk Angin-Polina Tankilevitch-Pexels

JAKARTAMasuk angin adalah istilah yang umum digunakan untuk menyebut gejala-gejala yang berkaitan dengan gangguan pencernaan dan pernapasan, seperti perut kembung, mual, muntah, diare, pilek, batuk, dan sakit kepala.

Meskipun istilah “masuk angin” sangat populer di Indonesia, sebenarnya tidak ada penyakit yang disebut “masuk angin” secara medis. Gejala masuk angin seringkali muncul ketika tubuh kekurangan nutrisi atau sistem kekebalan tubuh sedang menurun.

Proses manusia bisa masuk angin karena masuk angin adalah gejala yang muncul akibat berbagai faktor, termasuk faktor lingkungan, makanan, dan kesehatan tubuh.

Berikut adalah penjelasan lebih rinci tentang beberapa faktor yang dapat memicu masuk angin pada manusia:

1. Terpapar udara dingin: Suhu udara yang dingin dapat membuat tubuh menjadi kaku dan mengakibatkan pernapasan tidak lancar. Kondisi ini membuat tubuh lebih rentan terhadap infeksi virus atau bakteri yang menyebabkan masuk angin.

2. Kondisi kelelahan atau kurang istirahat: Kondisi kelelahan atau kurang tidur dapat melemahkan sistem kekebalan tubuh dan memudahkan masuknya virus atau bakteri ke dalam tubuh.

3. Makanan yang tidak sehat: Konsumsi makanan dan minuman yang tidak sehat atau tidak higienis dapat mengganggu pencernaan dan menyebabkan perut kembung, mual, dan diare.

4. Kondisi stres atau kecemasan yang berlebihan: Kondisi stres atau kecemasan yang berlebihan dapat membuat sistem kekebalan tubuh melemah dan membuat tubuh lebih rentan terhadap serangan virus atau bakteri.

5. Terpapar polusi: Terpapar polusi udara dan lingkungan juga dapat membuat sistem kekebalan tubuh melemah dan membuat tubuh lebih rentan terhadap serangan virus atau bakteri.

Pos terkait