Bikin Bangga, Didikan Sukabumi Football Academy Razlya Harumkan Indonesia di Gothia Cup Swedia U-12

Pemain Sukabumi Football Academy (SFA), Razlya Putra Setiawan
GEMILANG : Pemain Sukabumi Football Academy (SFA), Razlya Putra Setiawan membela IJSL U-12 di ajang Gothia Cup Swedia U-12. (Foto: Istimewa)

SUKABUMI — Membanggakan bagi Sukabumi, salah satu pemain didikan Sukabumi Football Academy atau SFA mampu mewakili Indonesia berlaga di ajang Gothia Cup Swedia U-12.

Razlya Putra Setiawan merupakan salah satu dari 15 pemain tim Indonesia Junior Soccer League (ISJL) yang sudah bertanding pada pesta sepak bola usia dini Gothia Cup 2022 pada 17 hingga 23 Juli 2022, lalu.

Lolos menjadi tim IJSL U-12 ini memang tidak mudah, Razlya Putra Setiawan harus bersaing dengan 1.000 pemain dari seluruh daerah di indonesia.

Bahkan dalam ajang Gothia Cup Swedia U-12 itu, Razlya yang berposisi gelandang atau pemain tengah mampu memberikan kontribusi yang luar biasa untuk tim IJSL. Pria kelahiran Cimahi itu membawa IJSL menjadi juara dunia dengan mengkoleksi 4 gol.

Dari 6 pertandingan, IJSL mampu melibas lawannya dengan skor yang cukup telak, dengan jumlah gol memasukan sebanyak 38 dam kemasukan 2. Tentunya ini rekor yang cukup bagus.

Menanggapi hal tersebut, CEO Sukabumi Football Academy (SFA) Wahyudi Sugandi mengaku sangat bangga anak didiknya bisa lolos masuk tim IJSL U-12. Tak hanya itu, Razlya mampu menorehkan prestasi yang luar biasa bagi indonesia.

” Alhamdulillah, berkat Kerja keras dan keuletan nya ( Razlya) mampu berkompetisi di ajang dunia. Ini menjadi kebanggan bagi SFA dan juga Sukabumi,” ujar Wahyudi yang juga merupakan dokter bedah.

Dikatakanya, keberadaan Sekolah Sepakbola SFA ini untuk mendidik dan melatih supaya anak-anak mampu berprestasi. SFA pun bertekad untuk melahirkan pemain-pemain muda khususnya persepakbolaan Sukabumi menjadi pemain nasional maupun internasional.

” Kita lebih banyak mengikuti kompetisi atau event-event di sekitaran Jabotabek seperti Razlya ini yang mengikuti liga IJSL mungkin dari statistiknya bagus. Alhamdulillah dia terpilih,” ungkapnya.

SFA sendiri didirikan sejak Maret 2021 dengan jumlah anak didiknya yang aktif sekitar 80 orang. Sejarahnya mendirikan SFA ini diawali dengan anak ketiganya yang menyukai sepak bola.

Pos terkait