Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempabumi memiliki mekanisme pergerakan naik (thrust fault,red). Sementara, untuk gempabumi susulan hingga pukul 08.15 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya satu aktivitas gempabumi susulan (aftershock) dengan magnitudo M3.0 pada pukul 08.05 WIB. “Hasil pemodelan, gempa bumi ini tidak menunjukan adanya potensi bencana tsunami,” paparnya.
BMKG menghimbau kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yang membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali ke dalam rumah.
“Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi,” pungkasnya. (den/d)