Sekolah Ruben Onsu di Cikidang Sukabumi Dirusak OTK untuk Ketiga Kalinya, Tega Banget

Kapolsek Cikidang Polres Sukabumi pada saat melakukan pengecekan
RUSAK : Kapolsek Cikidang Polres Sukabumi pada saat melakukan pengecekan sekolah yang rusak dilempar orang yang tidak dikenal. (fot0 : Polres Sukabumi)

SUKABUMI — Salah satu sekolah milik artis Ruben Onsu di Cipetir Cikidang, Sukabumi, Jawa barat, dirusak orang tak dikenal (OTK). Mirisnya, kejadian tersebut sudah berulang selama tiga kalinya Taman Pendidikan Sarwendah medapati hal yang serupa.

“Sudah tiga kali Taman Pendidikan Sarwendah yang terletak di Cipetir Cikidang, mendapat perlakuan dari orang-orang yang tidak bertanggung jawab, dengan cara menghancurkan kaca-kaca baik dengan melempar batu atau benda apapun untuk menghancurkan kaca-kaca,” jelas Ruben Onsu di laman Instagram-nya.

Bacaan Lainnya

Ruben mengunggah kondisi taman pendidikan yang sejak awal merupakan hadian untuk Sarwendah itu. Dimana kaca kelas berpecahan. Dia makin kesal karena pelaku melakukan aksinya saat ada anak-anak yang yang sedang belajar. “Dimana pelaku menghancurkan kaca di saat anak-anak sedang belajar. Sedih sekali pasti anak-anak belajar di situasi yang cemas karena takut dilempar lagi,” uangkapnya.

Ruben pun telah melaporkan kasus ini ke Polsek Cipetir, Cikadang. “Semoga pelaku bisa tahu betapa bahayanya untuk anak-anak yang belajar akan menimbulkan trauma,” tegasnya.

Sementara kepada wartawan, Senin (14/11/2022), Ruben menjelaskan selama ini taman pendidikan tersebut memang tidak dijaga, karena mengingat lokasinya ada di perdesaan. “Enggak ada CCTV, karena itu di tengah kampung harusnya aman-aman aja. Memang enggak ada penjagaan, memang enggak ada yang berharga juga, enggak kepikiran bakal diincar,” bebernya.

Dia mengakui kejadian ini tidak hanya membuat anak-anak di lokasi sedih tapi juga Sarwendah. “Wendah pasti kecewa, sedih. Apalagi di situasi tempat belajar. Dan dia (pelaku) segala ngambil kipas angin kita diam, spidol diambil, bohlam diambil,” tuturnya.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *