Pilkada Kabupaten Sukabumi, Pertarungan Sesungguhnya Dimulai September

PILKADA SUKABUMI — Peraturan Komisi Pemilihan Umum (PKPU) Nomor 5 tahun 2020 tentang Tahapan, Program, dan Jadwal Penyelenggaraan Pilkada Tahun 2020 menyebutkan bahwa Komisi Pemilihan Umum (KPU) membuka pendaftaran calon kepala daerah dalam Pilkada serentak 2020 dibuka pada 4-6 September 2020 mendatang. Masa kampanye mulai 26 September dan pemungutan suara pada 9 Desember.

Pergerakan politik yang dilakukan sejumlah partai tentunya akan mulai terbentuk menjelang pendaftaran, mau tidak mau bagi partai yang ingin ikut berlaga harus segera menentukan sikap sebelum pendaftaran pada September nanti ditutup oleh KPU.

Bacaan Lainnya

“Ya Pendaftaran pasangan calon, 4 September – 6 September 2020, Verifikasi dilakukan pada 4-22 September. Para paslon yang sudah mendaftar akan dilakukan pemeriksaan kesehatan pada tanggal 4-11 September 2020. Pengumuman hasil pemeriksaan kesehatan disampaikan pada 11-12 September 2020.

Lalu menetapkan pasangan calon yang berhak mengikuti pilkada pada 23 September. Dilanjut pengundian nomor urut pada hari berikutnya atau 24 September.

Sementara Masa Kampanye para calon yang telah mendapat nomor urut mulai 26 September hingga 5 Desember, “ujar Komisioner KPU Divisi SDM dan Partisipasi Masyarakat Kabupaten Sukabumi, Meri Sariningsih kepada Radar Sukabumi.

Konstelasi Pilkada Kabupaten Sukabumi sudah mengkerucut ke calon pasangan. Bahkan, kalau tidak ada kegaduhan lagi, baik itu di partai koalisi ataupun tarik ulur calon pasangan, hampir dipastikan ada tiga pasangan yang siap bertarung di Pilkada.

Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Sukabumi, Reni Marlinawati dan Sirojudin diusung Partai Persatuan Pembangunan (PPP) dan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) yang pertama resmi mengukuhkan koalisi Mega Bintang.

Kemudian, incumbent Marwan Hamami hampir dipastikan berpasangan dengan Sekretaris Daerah Kabupaten Sukabumi, Iyos Soemantri diusung oleh Partai Golkar, Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Demokrat dan dapat tambahan amunisi dukungan dari Partai NasDem dan PKPI.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *