BERITA UTAMAKOTA SUKABUMI

Menelisik Surat Kabar Pertama Sukabumi, Muncul Sejak 1905 dan Pusat Percetakan

×

Menelisik Surat Kabar Pertama Sukabumi, Muncul Sejak 1905 dan Pusat Percetakan

Sebarkan artikel ini
Bukti Sejarah, sebuah surat kabar
Bukti Sejarah, sebuah surat kabar pada saat zamah dahulu. (Foto : Ilusrasi/SerbaSejarah)

Banyak perhatian telah diberikan pada deskripsi tentang khususnya traveling. Buku ini juga melampirkan peta jalan. Dalam buku ini, penulis menyebut Soekaboemi adalah ‘Kota Tersembunyi’, yang belum ditemukan.

Ini adalah niatnya bahwa seseorang harus memahami kata-kata ini dengan kata-kata kiasan, karena meskipun perjalanan ke tempat yang indah ini belum banyak dilakukan, tapi akan memandu pelancong dan membawanya, Buklet itu dijual secara luas dengan harga yang hanya ditetapkan sebesar 25 sen. Penerbit dan percetakan Soekaboemische Snelpersdrukkerij telah memproduksinya dengan rapi.

Pada tahun 1933 muncul nama perusahaan baru bernama Lawsim Zecha en Co. Besar dugaan L Zecha adalah Lawsim Zecha. Pada tahun 1935 Lawsim Zecha en Co diduga pemilik saham terbesar dari NV Bouwmaatschappij ‘Victoria’ di Soekaboemi dimana L Zecha sebagai direktur (lihat Het nieuws van den dag voor Nederlandsch-Indie, 19-08-1935). Disebutkan rumah L Zecha berada di Groote Postweg, Soekaboemi.

Soekaboemische Snelpersdrukkerij tampaknya mengalami mimpi buruk. Setelah sekian tahun Soekaboemische Snelpersdrukkerij mengalami masalah karena disita (lihat Bataviaasch nieuwsblad, 15-01-1936).

Akibat penerbit dan percetakan Soekaboemische Snelpersdrukkerij sementara tidak beroperasi dampaknya terasa bagi yang lain, surat kabar Soekaboemi Post juga tidak beroperasi.

Antara percetakan Soekaboemische Snelpersdrukkerij dan penerbit Soekaboemi Post (Jones & Co Ltd) terjadi perselisihan. Dalam perkembangannya, seperti dilihat nanti Soekaboemische Snelpersdrukkerij tetap melanjutkan kegiatannya.

Sebagai catatan surat kabar Soekaboemi Post di Soekaboemi paling tidak sudah muncul pada tahun 1923 (lihat Bataviaasch nieuwsblad, 17-11-1923). Pada tahun 1923 untuk kali pertama dilakukan pengangkatan wali kota (burgemeester) Soekaboemi. Juga pada tahun ini rumah sakit kota dibuka. Surat kabar ini berbahasa Belanda dan terbit setiap hari (harian).

Daftar surat kabar dan majalah berbahasa Melayu (edisi 1929)

Pada tahun 1918 jumlah surat kabar berbahasa Melayu yang digawangi oleh pribumi di Jawa adalah sebagai berikut: Neratja (Batavia, Abdoel Moeis); Sinar Hindia (Semarang, Semaoen); Oetoesan Hindia (Soerabaja, Tjokroaminoto); Pesisir Oetara (Chirebon, Tajib) dan Kaoem Moeda (Bandoeng, Wignjadisastra).