SUKABUMI – Sebanyak tiga kampung di wilayah Desa Nyalindung, Kecamatan Nyalindung, Kabupaten Sukabumi diterjang bencana alam tanah longsor. Peristiwa ini terjadi disebabkan hujan dengan intensitas tinggi mengguyur wilayah tersebut.
Sekretaris Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sukabumi, Anita Mulyani kepada Radar Sukabumi mengatakan, beberapa perkampungan yang terjadi longsor adalah Kampung Nyalindung, RT 02/03 berupa longsoran tebing jalan Kabupaten Sukabumi dengan volume tinggi sekitar 6 meter dan panjang 5 meter.
“Sementara di Kampung Mekarjaya RT 05/03, sebuah Tembok Penahan Tanah (TPT) dengan panjang 10 meter dan tinggi 2 meter ambruk. Sedangkan di Kampung Citalahab RT 04/03 bencana longsoran sawah mengakibatkan jalan lingkungan penghubung kedusunan terbawa longsor dengan panjang 7 meter dan tinggi 5 meter,” kata Anita kepada Radar Sukabumi pada Selasa (02/11/2021).
Lebih lanjut ia menejaskan, longsor tebing jalan kabupaten di Kampung Nyalindung telah mengancam satu unit rumah warga milik Rahmat yang diisi oleh satu kepala keluarga dengan lima jiwa. Sementara untuk longsoran TPT rumah ambruk juga telah mengancam satu rumah atas nama warga Didin di Kampung Mekarjaya.
Selain itu, bencana yang mengakibatkan jalan lingkungan penghubung kedusunan terbawa longsor di Kampung Citalahab, juga mengancan lahan pesawahan.
“Tidak ada korban jiwa dalam bencana ini, hanya saja dua unit rumah warga dan lahan pesawahan terancam akibat bencana longsor itu,” paparnya.
