Distan Kabupaten Sukabumi Kembangkan Bawang Dayak, Tanaman Herbal Kaya Khasiat

Staf hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Yandi Maulana menunjukan bawang Dayak yang dikembang. Ft Istimewa

SUKABUMI – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Sukabumi terus mengembangkan pertanian bawang dayak, tidak banyak orang tahu soal tanaman hortikultura yang satu ini, tidak seperti keluarga bawang-bawangan lainnya seperti bawang merah dan putih, bawang dayak jarang digunakan untuk bumbu masakan, melainkan untuk pengobatan herbal.

Ada dua tempat yang menjadi tempat dikembangkannya tanaman holtikultura dari Kalimantan ini yaitu Kecamatan Ciemas dan Kecamatan Nyalindung.

Bacaan Lainnya

Kepala Seksi Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi, Deni Ruslan menyampaikan, bawang dayak berasal dari Kalimantan ini sudah sejak lama dibudidayakan di Kabupaten Sukabumi, namun popularitasnya kalah dari jenis bawang lainnya.

“Banyak manfaat yang dimiliki bawang dayak untuk kesehatan, bawang dayak ini jarang digunakan untuk bumbu masakan melainkan untuk pengobatan herbal, ujar Deni Ruslan.

“Banyak petani yang belum mengetahui manfaat dari bawang dayak ini, sehingga popularitasnya masih kalah jauh dari jenis bawang lainnya, untuk itu kita akan budidayakan dan perkenalkan kepada para petani,” ucapnya.

Sementara itu, Staf Hortikultura Dinas Pertanian Kabupaten Sukabumi Yandi Maulana mengatakan, bawang dayak tumbuh seperti bawang merah maupun putih, bisa tumbuh bagus di ketinggian 850 meter di atas permukaan laut.

Saat ini kata Yandi, pangsa pasarnya belum seperti bawang yang lainnya dan harganya Rp 20 ribu per kilogram.

Baru dua daerah yang menjadi tempat dikembangkannya tanaman holtikultura dari Kalimantan ini yaitu Kecamatan Ciemas dan Kecamatan Nyalindung, ucap Yandi.

Yandi menuturkan, manfaat bawang dayak antara lain mencegah infeksi, mencegah pertumbuhan bakteri, virus, dan mikroba, mencegah peradangan, menyembuhkan insomnia, membentuk sel darah merah, menurunkan kadar gula darah, mengatasi masalah lambung, meningkatkan gairah seksual, dan banyak lagi yang lainnya. (Adv)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *