Belasan Sapi di Kota Sukabumi Terjangkit PMK dan LSD

Dua ekor sapi di dalam mobil bak terbuka dicek petugas
CEK KESEHATAN HEWAN: Dua ekor sapi di dalam mobil bak terbuka dicek petugas kesehatan hewan.Foto :(Ilustrasi)

SUKABUMI — Hasil pemeriksaan kesehatan hewan terhadap puluhan lapak penjualan hewan kurban Sapi di Kota Sukabumi, Jawa Barat, Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Kota Sukabumi menemukan belasan ekor sapi terjangkit penyakit mulut dan kuku (PMK) dan Lumpy Skin Disease (LSD) .

“Dari belasan sapi tersebut 10 ekor terjangkit PMK dan empat ekor terjangkit LSD. Penemuan ini setelah kami melakukan pemeriksaan kesehatan di 66 lapak penjualan hewan kurban,” kata Kepala DKP3 Kota Sukabumi Adrian Hariadi di Sukabumi, Senin,

Bacaan Lainnya

Menurut Adrian, belasan ekor sapi yang terjangkit penyakit itu ditemukan di lapak penjualan hewan kurban di wilayah Kelurahan Nyomplong, Kecamatan Warudoyong. Sapi yang terindikasi pengidap PMK maupun LSD ini sudah dilakukan isolasi atau karantina dan diberikan pengobatan.

Diduga belasan sapi itu tertular PMK maupun LSD saat dalam perjalanan dari luar daerah menuju Kota Sukabumi, di mana saat proses pengiriman hewan memamah biak akan mudah terserang penyakit karena kondisi kesehatannya turun.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *