4 Fakta Sukabumi Dijuluki Kota Santri, Jumlah Ponpesnya Mencapai 661

Sukabumi-Kota-Santri
PELANTIKAN : Menteri Koordinator Bidang Perekonomian RI, Airlangga Hartarto saat menghadiri pelantikan MDI Provinsi Jabar Periode 2022/2027 di Ponpes Salafi Terpadu Darussyifa Al- Fitroh Peruguruan Islam Yaspida Sukabumi, Jalan Raya Keramat - Cipetir, Kecamatan Kadudampit, disambut ribuan santri pada Sabtu (05/11).FOTO : DENDI/RADAR SUKABUMI

SUKABUMI — Kota dan Kabupaten Sukabumi sudah terkenal menjadi salah satu Kota Santri yang ada di Jawa Barat bahkan di Indonesia, tak ayal banyak santri dari berbagai daerah bahkan luar negeri bermukim atau belajar di Daerah Sukabumi.

Santri sendiri merupakan pelajar yang dikhususkan mendalami ilmu agama Islam di sebuah ponpes. Para santri itu belajar di bawah bimbingan ulama, asatidz/asatidzah, serta kiai.

Bacaan Lainnya

Nah, Sukabumi sendiri memiliki ratusan pondok pesantren (Ponpes) yang tersebar di beberapa Kecamatan yang ada di Sukabumi. Fakta apa saja hingga Sukabumi dijuluki sebagai Kota Santri, berikut penjelasanya.

1. Jumlah Santrinya Mencapai 35 Ribu

Berdasarkan data terbaru dari Banda Pusat Statistik (BPS) untuk Jumlah santri yang ada di Kabupaten Sukabumi sukabumi jumlahnya mencapai 35,260 ribu santri. Data tersebut tercatat pada tahun 2018, namun dipastikan jumlah tersebut jauh lebih banyak untuk data 2023 saat ini yang diperkirakan mencapai 50 ribu santri yang tersebar di Kota dan Kabupaten Sukabumi.

Sementara untuk dari jumlah tersebut, dipastikan santrinya kebanyakan warga Sukabumi dan pendatang dari luar daerah bahkan sampai Luar Negeri. Salah satunya di Ponpes Yaspida, disana menerima santri dari Negera Malaysia yang berlajar di Ponpes lain.

2. Jumlah Pondok Pesantren 661

Untuk fakta kedua adalah jumlah pesantrennya yang cukup banyak, saat ini jumlah pesantrennya yang terdaftar pada tahun 2018 mencapai 661 Pondok Pesantren yang tersebar di beberapa kecamatan yang ada di Kabupaten Sukabumi.

Hampir di 47 Kecamatan di Kabupaten Sukabumi memiliki ponpes dengan jumlah berpareasi, seperti di Daerah Surade Misalnya, Jumlahnya tercatat ada 62 Ponpes yang berdiri. Sementara di Daerah Cisaat jumlahnya mencapai 28 Ponpes dengan jumlah santri 3491 Santri.

Pos terkait