3 Alasan Kendaraan Listrik Tidak Cocok Digunakan di Sukabumi, Medan Berat Hingga Banyak Tanjakan Extreme

kendaraan Listrik
MENANJAK : Kondisi kendaraan saat melawati jalan tanjakan cikidang yang cukup curam. Kemungkinan kendaran Listrik akan kesulitan ketika melewati jalan yang begitu extreme (foto : Dok Radar Sukabumi)

SUKABUMI — Baru-baru ini, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan memperingatkan masyarakat bakal rugi jika ogah beralih ke kendaraan listrik.

Namun, bagi masyarakat di daerah yang jauh dari perkotaan, khususnya di Sukabumi. Kendaraan listrik ini belum bisa dikatakan sebagai kendaraan yang cocok untuk masyarakat yang tinggal di daerah pedesaan. Selain medannya yang extreme juga banyak tanjakan serta alat untuk melakukan pengisian batrenya juga masih minim.

Bacaan Lainnya

Berdasarkan catatan radarsukabumi.com dari 10 orang yang ditanya soal bisakah mobil listrik di Gunakan di Sukabumi, 7 responden mengatakan tidak. Sementara satu orang mengatakan tidak memilih dan dua orang mengatakan bisa dengan beberapa catatan.

Artinya kehadiran kendaraan listrik ini belum dikatakan cocok untuk digunakan di daerah yang kontur medannya belum siap. Nah, dari kesimpulan tersebut radarsukabumi mengumpulkan 3 alasan kenapa kendaraan listrik belum bisa atau tidak cocok digunakan di daerah Sukabumi.

1. Medan yang berat

Sebagian Daerah sukabumi merupakan daerah perbukitan, hampir setengah lebih daerahnya melewati tanjakan dan medan yang extreme. Dengan kondisi tersebut, sangat dipastikan kendaraan listrik ini tidak cocok digunakan di wilayah Sukabumi.

Indra (34) contohnya, karyawan Swasta di Jakarta yang mencoba motor listrik untuk berlibur ke Palabuhanratu Sukabumi. Dirinya mengkisahkan bagaimana harus mendorong di tanjakan saat tenaga kendaraanya tidak bisa nanjak.

“Udah pernah nyobain motor listrik lewat cikidang sukabumi ambyar kapok dah buset ngedorong ditanjakan itu rasanya bagaimana gitu, “tulis Indra

Dengan pengalaman warga tersebut, bisa dipastikan kendaraan listrik masih kurang cocok untuk digunakan. Tetapi, jika ada warga yang ingin mencobanya apa boleh buat untuk segera membelinya agar tidak rugi seperti yang dibilang Luhut.

2. Banyak Jalan Menanjak

Tidak heran jika jalanan di Sukabumi banyak tanjakan curam, dengan kondisi perbukitan hal yang wajar jika kondisinya banyak jalan yang menanjak. Pengendara harus bisa lihat momentum, agar proses nanjak berjalan mulus. Sebab pada kendaraan listrik ini sulit memainkan pedal gas seperti bada kendaraan BBM.

Pos terkait