Fracking Sunak

Dahlan Iskan
Dahlan Iskan/Net

Mungkin mereka akan bisa menerima kalau baling-baling bilah itu bergeraknya seperti orang disco dan tiangnya bisa meliuk-liuk seperti wanita balet.

Bacaan Lainnya

Warga yang tinggal di kawasan seperti itu besar sekali. Setiap Pemilu suara mereka menentukan.

Sunak sudah tegas menyatakan: tidak akan mengizinkan fracking. Pun yang sudah telanjur diizinkan tidak bisa bekerja. Rakyat sekitar memboikotnya.

Kawasan yang terbanyak mengandung gas bebatuan adalah di tengah dan utara. Juga Selatan. Terutama mulai sekitar Liverpool di pantai barat. Lalu ke arah timurnya: Manchester. Ke timur lagi: Leed. Terus sampai ke pantai timur. Kawasan itu seperti sabuk besar gas bebatuan. Pak Mirza tahu apa nama gas yang muncul dari bebatuan itu.

Toh Sunak masih dikecam habis akibat tidak mau ke Mesir. Pun sampai tinggi badannya dipersoalkan. Ia memang sedikit lebih pendek dari rata-rata lelaki Inggris: 175 Cm. Tapi bisa jadi orang pendek lebih cerdik: jarak kaki dan otaknya lebih dekat.

Maka saya setuju dengan isi medsos yang mencoba menghibur Rishi Sunak. Dia mengirim foto Vladimir Putin yang berdiri di sebelah mantan pemimpin Jerman Angela Merkel. Tinggi badan mereka persis sama. Data tinggi badan Putin memang dirahasiakan. Tapi data tinggi Merkel dibuka untuk umum: 165 cm.

Maka di medsos itu ada saran bagi Sunak. Tidak perlu pakai sepatu hak tinggi. Juga tidak perlu berdiri dengan ganjal. Cukup mudah: sering-seringlah berdiri di sebelah Putin. (Dahlan Iskan)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *