SUKABUMI — Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Sukabumi, Kasmin Belle menegaskan kepada 1.158 orang Panitia Pemungutan Suara (PPS) yang telah dilantik agar dapat bekerja profesional, memahami tugas dan fungsinya masing masing. Selain itu, jangan hanya numpang nama saja.
“Maksudnya jangan numpang nama, mereka ini PPS yang baru dilantik mereka harus tahu tugas, fungsi dan wewenangnya itu apa. Jadi mereka itu tengah menjalankan tugas, saya harus menjalankan ini dan itu gitu,” ujar Kasmin, belum lama ini.
“Jadi jangan cuma sekedar numpang nama tapi ngak bekerja, jadi pada saat pekerjaan ada dilemparin ke kawannya, kita kan nggak mau seperti itu, kalau sekedar numpang nama,” sambung Kasmin.
Untuk itu, Kasmin menekan kepada petugas badan adhoc agar PPS di lapangan mampu mejalankan pekerjaan pekerjaannya dengan baik sesuai dengan perundang undangan yang berlaku, sehingga diperlukan kordinasi yang baik, dan tidak melakukan hal hal di luar ketentuan yang berlaku.
“Yang paling ditekankan itu ya pekerjaan – pekerjaan, dari RI sampai tingkatan bawah itu harus berjenjang, jadi koordinasi juga setelah dari Kabupaten itu ke PPK, dari PPK ke PPS, dari PPS itu ke KPPS, KPPS nanti mau dekat hari pencoblosan itu ada. Jadi satu bulan sebelum pencoblosan mereka (KPPS) udah terbentuk,” terangnya.
Tidak hanya itu, Kasmin menegaskan dan menekankan kepada PPS harus betul-betul memahami terlebih dahulu tugas yang sebenarnya seperti apa, sehingga pelaksanaan tahapan Pilkada nantinya di 2024 tanggal 27 November berjalan dengan apa yang diinginkan semua pihak.
